Bupati Didaulat Menjadi Pembina PKL Jawa Tengah

hari-jadi-pkl-kudus

 

Kudus, Radiosuarakudus.com- Ekonomi kerakyatan yang ditopang keberadaan para pelaku usaha di level grassroot adalah kekuatan ekonomi nasional yang sesungguhnya. Demikian yang pada beberapa kesempatan disampaikan oleh Bupati Kudus H. Musthofa. Termasuk disampaikannya pada peringatan hari jadi pedagang kaki lima (PKL) Kudus ke-3 tahun 2017 ini, Kamis 5 Januari 2016 kemarin.

Bertajuk gebyar PKL ini, ratusan PKL diberikan kebebasan untuk berjualan di jantung kota Kudus. Tepatnya di simpang tujuh dan beberapa jalan utama di Kudus. Diantaranya Jalan A Yani, Jalan Lukmonohadi, Jalan Ramelan, dan Jalan Sunan Kudus.

Pada peringatan tahun ini, berbeda dari tahun sebelumnya. Ratusan PKL dari seluruh daerah di Jawa Tengah turut hadir di Kudus. Mereka merasa iri dengan perhatian yang diberikan bupati Kudus. Keinginan mereka adalah bisa merasakan fasilitas dan kenyamanan sebagaimana di Kudus.

Sebagaimana dikatakan Bisri, PKL asal Kendal yang mewakili suara rekan-rekannya dalam forum PKL Jawa Tengah ini. Yaitu  mereka mendaulat bupati Musthofa agar bersedia menjadi bapak-nya para PKL. Bukan hanya PKL di Kudus saja, melainkan untuk PKL se-Jawa Tengah.

Hal ini diamini oleh Adi Budianto (32 tahun) PKL asal Banyumas. Dikatakannya, di Banyumas dirinya tidak memiliki kenyamanan dalam berjualan. Apalagi fasilitas dari pemda. Oleh karenanya, dirinya melihat teman-temannya yang menjadi PKL di Kudus ini sangat istimewa.

Menanggapi hal ini, Bupati Kudus menyatakan kesediaannya untuk memenuhi keinginan mereka. Karena dirinya ingin seluruh masyarakat bisa meraih kesejahteraan. Tugas pemerintah, menurutnya, adalah hadir untuk memfasilitasi para PKL menjadi lebih maju.

Peringatan hari jadi ketiga tahun menjadi sangat istimewa dengan adanya jaringan bisnis yang lebih luas. Maka, bupati berharap mereka mampu menunjukkan rasa percaya diri yang baik dengan didorong semangat yang kuat.

Untuk itu, lanjutnya, dirinya bersama DPRD dan seluruh forkopinda selalu ingin situasi kondisi di Kudus selalu aman dan kondusif. Sehingga masyarakat memiliki ruang untuk berkreasi dalam berbagai hal. Termasuk dalam penentuan kebijakan selalu berpihak pada kepentingan masyarakat. (Roy Kusuma – RSK)

 

 

About

You may also like...

Comments are closed.