90 Desa Di Kudus Pada Desember Mendatang Akan Gelar Seleksi 252 Formasi Perangkat Desa

Kudus, Radiosuarakudus.com-  Sebanyak 90 desa di Kudus, yang secara serentak melakukan pengisian perangkat desa diminta untuk transparan dan hati-hati agar tidak muncul permasalahan hukum. Hal itu disampaikan Bupati Kudus, HM Hartopo.

“Sementara jabatan perangkat desa yang kosong sebanyak 252 formasi yang tersebar di 90 desa di sembilan kecamatan di Kabupaten Kudus,” ujarnya saat membuka acara sosialisasi tahapan dan presentasi/paparan program kerja perguruan tinggi dalam penyelenggaraan ujian penyaringan perangkat desa di lantai IV Setda Kudus, Selasa (20/9/2022).

Dalam pengisian perangkat desa tersebut, kata dia, masing-masing desa bisa menjalin kerja sama dengan perguruan tinggi yang sebelumnya menjalin nota kesepakatan atau Memorandum of Understanding (MoU) dengan Pemkab Kudus dan terakreditasi A.

Menurut dia pengisian jabatan yang kosong tersebut cukup penting karena pelayanan di pemerintahan desa merupakan garda terdepan dan menjadi salah satu indikator pembangunan dan pelayanan di Kabupaten Kudus. Namun, jangan sampai ada pihak yang berbuat curang dalam penerimaan pegawai tersebut karena jika terbukti tentunya ada konsekuensi hukum.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Kudus Adi Sadhono menambahkan bahwa seleksi pengisian perangkat desa dijadwalkan tanggal 13 Desember 2022, sedangkan pengumumannya juga pada hari yang sama.

“Meskipun masing-masing desa bebas menjalin kerja sama dengan 10 perguruan tinggi yang sudah menjalin MoU, tetapi jadwal pelaksanaannya tidak ada perbedaan dan tetap pada 13 Desember 2022,” ujarnya.

Tempat pelaksanaan ujian seleksi perangkat desa, imbuh dia, juga disesuaikan hasil kesepakatan antara pemerintah desa melalui panitia pengisian perangkat desa dengan perguruan tinggi yang diajak kerja sama. Karena perguruan tinggi yang kerja sama ada yang berada di Semarang dan Solo, seleksi pengisian perangkat desanya bisa saja di Kudus atau di tempat domisili perguruan tinggi tersebut.

Sementara seleksinya, kata dia, bisa dengan model tes berbasis komputer (CAT/Computer Assisted Test) atau cara manual dengan lembar jawaban komputer (LJK).

Kepala Desa Peganjaran Sutikdja mengakui di desanya memang membutuhkan tiga perangkat desa yang akan mengisi jabatan sekretaris, kepala urusan TU dan Umum serta kepala dusun.

Terkait nama perguruan tinggi yang akan diajak kerja sama, dia mengaku, belum memutuskan, termasuk tempat seleksinya nanti karena akan ada panitia khusus. (Roy Kusuma – RSK)

About

You may also like...

Comments are closed.