Anggota Dewan Minta Segera dilakukan Tes Urine

penangkapan_20160422_115208Kudus, Radiosuarakudus.com – Kasus sabu yang menimpa ketua komisi C DPRD Kudus, nampaknya membuat gerah anggota dewan lainnya. Saat menjelang penutupan rapat paripurna jawaban bupati atas pandangan umum fraksi – fraksi diruang sidang gedung DPRD Kudus, Selasa 26 Juli 2016, salah seorang anggota DPRD dari Fraksi PKB, Nur Khabsin melakukan inetrupsi.

Dalam interupsi tersebut, salah satunya adalah kasus yang menimpa rekannya ini agar ditindak lanjuti dengan sikap pernyataan tegas oleh ketua DPRD Kudus.

Hal ini karena berita yang berkembang sudah sangat begitu gencar, selain itu dikhawatirkan akan memberikan efek kepada masyarakat yang membuat mereka semakin tidak percaya kepada anggota dewan.

Disamping itu, Nur Khabsin juga meminta agar hari ini atau maksimal Rabu besok seluruh anggota dewan agar dilakukan tes urine dengan mengundang BNNP Jawa Tengah.

Hal ini dimaksudkan kata Nur Khabsin, agar masyarakat bisa membedakan mana anggota dewan yang mengkonsumsi sabu dan yang tidak. Menanggpai hal itu, ketua DPRD Kudus Mas’an mengatakan, untuk mensikapi kasus AI memang masih harus menunggu surat resmi dari BNNP Jawa Tengah, baru ada sikap resmi dari DPRD Kudus.

Kemudian mensikapi dari usulan agar dilakukan tes urine anggota dewan, dia mengaku setuju dan ditawarkan untuk biaya harus dari kantong sendiri. Sebagian besar anggota dewan mengaku siap, meski beberapa anggota lainnya hanya diam. Khabsin menegaskan, tes urine ini tidak bisa ditunda – tunda lagi bagi anggota dewan, karena hal ini untuk menyakinkan kepada masyarakat. (Roy-RSK)

You may also like...

Comments are closed.