BPJS Kesehatan Kudus Gelar Khitan Massal

 

 

 

Kudus, Radiosuarakudus.com- Dalam rangka HUT BPJS Kesehatan yang ke 49, kantor BPJS Kesehatan cabang Kudus, Sabtu 15 juli 2017 menggelar kegiatan khitan massal dikantor setempat. Sebanyak 49 anak usia SD dari berbagai wilayah di Kudus ikut dalam acara ini.

Hadir dalam acara itu, Sekda Kudus Noor Yasin, kepala BPJS Kesehatan cabang Kudus, Dody Pamungkas, camat Kota Catur Widyatno serta Kepala Bidang Pelayanan dan Sumber Daya Kesehatan pada Dinas Kesehatan kabupaten Kudus, Mustianik.

Menurut kepala BPJS Kesehatan kabupaten Kudus, Dody Pamungkas, kegiatan ini adalah dalam rangka merayakan HUT ke 49 BPJS Kesehatan. Sengaja menggelar khitan massal ini adalah untuk ikut membagi kebahagiaan bersama dengan masyarakat kurang mampu secara langsung.

Acara ini lanjut Dody, selain biaya dari  Organization Social Responsibility (OSR), juga dibantu oleh seluruh staf dari BPJS Kesehatan Kudus. Harapannya, dengan acara ini dapat ikut dinikmati oleh masyarakat umum secara langsung khususnya yang memiliki kartu JKN-KIS.

Selain itu lanjut dia, harapannya BPJS Kesehatan dapat lebih baik lagi dalam melayani masyarakat. Ditambahkannya, dalam acara khitan langsung ini ada 10 tim kesehatan. Dan masing – masing tim terdiri dari 1 dokter dan 2 perawat.

Usai dikhitan, untuk perawatan kesehatan pihaknya sudah bekerjasama dengan dokter yang berdekatan dengan rumah anak yang ikut dalam acara khitan massal ini.

Selain itu lanjut dia, mereka juga diberikan bingkisan tas sekolah, alat tulis, sarung serta sejumlah uang saku. Sementara Sekda Kudus, Noor Yasin mengatakan, pihaknya berterima kasih kepada BPJS Kesehatan yang sudah menggelar acara ini.

Harapannya BPJS Kesehatan kedepan bisa lebih meningkatkan pelayanan kepada masyarakat luas. Sehingga, program kesehatan nasional yang dicanangkan oleh pemerintah dapat berjalan secara maksimal.

Sementara itu, peserta khitan massal Elvin (12 tahun) warga keluarahan Wergu Kulon kecamatan kota mengaku, liburan sekolah ini memang mau khitan. Namun setelah ada informasi ada khitan massal ini, dirinya ikut mendaftarkan diri.

Peserta khitan massal lainnya, Ima Ramadhan (12 tahun) warga desa Sadang kecamatan Jekulo mengaku takut khitan. Anak yang akan masuk SMP ini mengaku, setelah mendapatkan informasi adanya khitan massal ini, dirinya ikut serta.

Dari pantauan reporter Radio Suara Kudus, ada beberapa anak yang sempat menangis saat dikhitan. Bahkan ada satu anak yang ketakutan dan mesti dibujuk saat akan dikhitan. Cukup lama anak itu dibujuk sampai akhirnya mau dikhitan meski harus ditunggu ayah dan ibunya.                                    (Roy Kusuma – RSK)

 

About

You may also like...

Comments are closed.