Diusulkan Tahun 2017 Kenaikan Alokasi Elpiji Di Kudus Sebesar 25%

LPG Ok

 

Kudus, Radiosuarakudus.com- Tahun 2017 mendatang pemkab Kudus mengusulkan tambahan 25% dari realisasi penyaluran elpiji 3 kg selama tahun 2016 sebesar 7.366.000 tabung. Dari usulan 25% untuk tahun 2017 maka alokasi akan menjadi 9.207.500 tabung. Bertambah sebesar 1.841.500 tabung dari tahun 2016.

Itupun bila usulan tersebut disetujui oleh Pertamina. Hal tersebut disampaikan kabid Perdagangan pada Dinas Perdagangan dan Pengelolaan Pasar (Dsidagsar) Kudus, Sofyan Dhuhri, Jum’ at 11 Nopember 2016.
Dijelaskannya , seperti halnya tahun – tahun sebelumnya, dari usulan tambahan alokasi 25%, biasanya Pertamina hanya memberikan antara 3% – 5% saja. Sehingga lanjut Sofyan, kebutuhan akan elpiji 3 kg selalu kurang.

Dikatakan oleh Sofyan, pemkab dalam mengajukan tambahan alokasi sebesar 25% untuk tahun 2017 karena berdasarkan ratio penggunaan elpiji 3 kg, bagi rumah tangga 3 tabung per KK/bulan dengan jumlah KK di Kudus sebanyak 292.552 KK. Lalu usaha mikro/PKL /home industry pemakaian sebanyak 6 tabung per bulan. Dengan jumlah usaha mikro/PKL/kuliner/home industry olahan makanan sebanyak 2.491 usaha.

Dari ratio itulah, dia berharap pertamina dapat mempertimbangkannya. Karena dari kebutuhan rata – rata per bulan selama tahun 2016 sebanyak 613. 833 tabung.

Sehingga ada peningkatan di tahun 2017 dengan jumlah yang lebih besar mengingat kondisi saat ini masyarakat juga masih keslitan mendapatkan elpiji 3 kg dipasaran. Selain itu, harga yang didapatkan lewat pengecer juga dengan harga jauh lebih mahal dari harga yang ditetapkan dipangkalan sebesar Rp. 15.500 per tabung. (Roy Kusuma – RSK)

You may also like...

Comments are closed.