Kudus, Radiosuarakudus.com- Dua jamaah haji asal kabupaten Kudus kloter 54, masing – masing Supratmuri Karyani (70 tahun) warga Kelurahan Wergu Wetan Rt. 02 Rw. 4 kecamatan Kota serta Surat Asmuri Sahlan (80 tahun) warga Desa Temulus Rt. 06 R. 4 kecamatan Mejobo meninggal dunia ditanah suci. Sedangkan satu jamaah lainnya yakni Syarwit dari kloter 57 warga Kelurahan Mlatikidul kecamatan Kota kini masih dirawat di rumah sakit di Mekah.
Hal itu dikatakan Plt Kasi Penyelenggara Haji dan Umroh pada Kementerian Agama Kudus, Sulthon, Senin 10 September 2018. Dijelaskannya, dua orang jamaah haji asal Kudus itu, untuk Supratmuri Karyani meninggal pada tanggal 9 Agustus 2018 lalu. Sedangkan lanjut Sulthon, untuk Surat Asmuri Sahlan meninggal pada tanggal 22 Agustus 2018. Sementara untuk yang sakit yakni Syarwit, kini kondisinya sudah membaik dan dia berharap Syarwit nanti dapat pulang ke tanah air bersama rombongan kloternya.
Ditambahkan oleh Sulthon, mulai tanggal 13 September mendatang, jamaah haji asal Kudus sudah mulai tiba kembali ke kampung halaman. Untuk kloter 53 yang berjumlah 84 jamaah haji diperkirakan akan tiba di Kudus pada Hari Kamis, 13 September 2018 pukul 10.30 wib. Kemudian disusul kloter 54 yang berjumlah 353 jamaah haji dari sebelumnya berjumlah 355 karena dua orang telah meninggal dunia di tanah suci. Kloter 54 ini diperkirakan tiba di Kudus pada Hari Kamis, 13 September 2018 pukul 13.30 wib.
Sedangkan untuk kloter 55 kata Sulthon, berjumlah 352 jamaah haji diperkirakan tiba di Kudus pada Hari Jum’at, 14 September 2018 pukul 09.30 wib. Sementara untuk kloter 56 berjumlah 354 jamaah haji diperkirakan akan tiba di Kudus pada Hari Jum’at, 14 September 2018 pukul 14.00 wib. Dan kloter 57 yang berjumlah 276 jamaah haji, diperkirakan akan tiba di Kudus pada Hari jum’at, 14 September 2018 pukul 17.00 wib. Seluruh kedatangan para jamaah haji lanjut Sulthon, akan ditempatkan di Gedung JHK Kudus. (Roy Kusuma – RSK)
