Kudus, Radiosuarakudus.com- Setelah dilaunching beberapa waktu lalu, program e-retribusi bagi para pedagang pasar akan diaktifkan mulai Novemver mendatang. Hal ini menyusul kelengkapan mesin pembayaran dari Bank Jateng.
Kasi Pasar Daerah pada Dinas perdagangan Kabupaten Kudus M Kaden, UM’ AT 13 Oktober 2017 mengatakan, kartu retribusi sebenarnya telah dimiliki oleh sekitar 2.500 pedagang tetap di Pasar Kliwon. Namun, untuk pembayarannya belum bisa dilaksanakan, karena mesin untuk menempel kartu yang tersedia baru tersedia dua unit.
Sementara, sesuai kebutuhan berdasarkan jumlah petugas ada delapan unit. Dia mengatakan, dengan sistem baru ini, pembayaran retribusi pasar akan lebih mudah. Para pedagang tidak perlu lagi menyiapkan uang tunai ketika pedagang datang menagih pembayaran retribusi.
Petugas cukup menunjukkan besaran retribusi yang harus dibayarkan, dan pedagang cukup menempelkan kartu pada mesin untuk pembayaran. Untuk tahun pertama ini, Kaden mengaku, e-retribusi baru diterapkan untuk pedagang Pasar Kliwon.
Selanjutnya, semua pasar akan mengikuti sistem ini untuk efisiensi waktu dan juga meminimalisir kebocoran pendapatan asli daerah (PAD). Sementara itu, untuk penerimaan retribusi pasar daerah sejak Januari hingga Agustus mencapai Rp 3,302 miliar.
Sedangkan target hingga akhir tahun mencapai Rp 4,374 miliar. Kekurangan target selama empat bulan adalah Rp 1,072 miliar. Kaden mengaku optimis sampai akhir tahun bisa tercapai dan melampaui target. Apalagi ada sistem e-retribusi ini nanti. (Roy Kusuma – RSK)
