Gebyar PKL Membuat Pedagang Semakin Laris

 

gebyar-pkl-2017

 

Kudus, Radiosuarakudus.com- Gebyar PKL yang berlangsung pada tanggal 5 Januari 2017 lalu, ternyata diikuti oleh 125 perwakilan PKL dari kabupaten se Jateng. Menurut Kabid PKL pada Dinas Perdagangan Kudus, Sofyan Dhuhri, Senin 9 Januari 2017, mereka berasal dari kabupaten se Jateng.

Diantaranya, Pekalongan, Brebes, Tegal, Pemalang, Cilacap, Banjarnegara, Purwokerto, Kendal, Blora, Pati, Juwana, Boyolali, Ungaran, Temanggung, Demak dan Sukoharjo.

Dibanding tahun – tahun sebelumnya kata Sofyan, penyelenggaraan Gebyar PKL tahun ini lebih semarak dan semangat PKL untuk terlibat juga tinggi. Ini ditunjukkan dengan partisipasi mereka dalam acara tersebut. Khususnya di Kudus yang diikuti oleh 625 PKL.

Dari pantauan dirinya lanjut Sofyan, saat berjualan dalam Gebyar PKL tidak ada PKL yang menjual dagangannya diatas harga umum. Hanya saja kata Sofyan, saat Gebyar PKL rata – rata PKL dalam berdagang mengurangi porsinya. Ini karena cuaca hujan sehingga dikhawatirkan ketika porsi ditambah malah tidak habis.

Dan rata – rata, antara pukul 22.00 – 23.00 dagangan mereka sudah ludes terjual. Sementara itu, salah seorang PKL yang ikut Gebyar PKL, Ali (39 tahun) pedagang ayam goreng dan ayam bakar yang biasa mangkal di Jalan Sunan Kudus mengaku, porsi jualannya tidak dikurangi tetapi malah ditambah meski tidak banyak.
Namun sekitar pukul 22.00 sudah habis terjual. Diakuinya, Gebyar PKL sedikit banyak membantu
penjualannya.

Kalau hari biasa rata – rata keuntungannya per malam Rp. 300.000 namun dalam Gebyar PKL kemarin keuntungan per malam mencapai Rp. 450.000. Ali mengaku buka setiap hari dari pukul 17.30 hingga pukul 23.00. (Roy Kusuma – RSK)

About

You may also like...

Comments are closed.