Kudus, Radiosuarakudus.com- Organisasi Masyarakat GP Ansor Kudus, membentuk sebuah tim independen, untuk memantau aktifitas tempat usaha karaoke, yang selama ini sudah banyak meresahkan masyarakat sekitar.
Ketua GP Ansor, Sarmanto Hasyim megatakan, tim yang dibuatnya itu, diluar tim yang dibentuk oleh Bupati Kudus Musthofa. Namun beberapa anggota yang lain, ada yang masuk didalam tim dari Pemkab Kudus.
Setiap malam, katanya, tim independennya itu, terus bergerak ke beberapa wilayah, yang diduga terdapat aktifitas hiburan malam. Selama sepekan, pihaknya akan terus mengevaluasia, hasil pantauan tim independen. Hasilnya, nanti akan di koordinasikan, dengan aparat penegak Perda.
Sarmanto melanjutkan, pihaknya masih menghormati, langkah yang diambil penegak perda Pemkab Kudus. Akan tetapi, jika sampai satu bulan ke depan, tidak ada ketegesan, maka ormas tersebut akan mengambil tindakan, menutup usaha karaoke itu sendiri.
Langkah yang diambil ormas tersebut, ujarnya, sudah sesuai kesepakatan. Yang sebelumnya sudah dikoordinasikan, dengan jajaran Satpol PP. Bahkan, pihak ormas pun, sudah memberikan tenggang waktu, selama 1×24 jam, untuk menutup hiburan malam tersebut. (Roy Kusuma – RSK)
