Hardiknas Di Kudus Hanya Pemasangan Banner Disekolah

Kudus, Radiosuarakudus.com- Setiap tanggal 2 Mei selalu diperingati sebagai Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas). Namun nampaknya, tahun ini peringatan Hardiknas akan sangat berbeda. Karena ditengah pandemi Covid-19, tidak diperbolehkan melakukan kegiatan yang sifatnya berkerumun. Maka dari itu upacara peringatan Hardiknas ditiadakan

Meski begitu, peringatan Hardiknas dapat dilakukan dengan cara yang berbeda dan tidak mengurangi kemeriahannya. Seperti yang dilakukan oleh Kantor Cabang Dinas Pendidikan Jawa Tengah wilayah III menggelar lomba syair lagu bertema Pandemo Covid-19. Dengan genre musik yang digunakan dangdut atau campur sari yang sudah ada.

Dihubungi melalui ponselnya,  Kepala Cabang Dinas Pendidikan Jawa Tengah wilayah III Sunoto, Jum’at 1 Mei 2020 mengatakan, bahwa lagu yang sudah ada dicover. Syairnya diganti dengan ciptaan dari peserta lomba. Kemudian, dibuat video diupload di Youtobe dan peserta yang ikut bisa siswa maupun guru SMA dan SMK.

Untuk upload video dikirim paling lambat 5 Mei 2020. Dan Saat ini kata dia,  sudah ada beberapa yang kirim video dan hasilnya juga bagus-bagus. Nampaknya, guru dan siswa berlomba kreativitas seni. Diakuinya,  lomba ini sebagai hiburan bagi guru maupun siswa yang sudah terlalu lama libur sekolah. Dan, rata-rata lirik lagu curahan hati kangen antara guru dan siswa.

Selain itu, ada juga lomba kegiatan belajar mengajar (KBM) secara daring. Ini khusus guru SMA dan SMK. Dasar penilaian adanya interaksi belajar, dan pembebanan materi yang disampaikan ke siswa.

Sementara itu, peringatan Hardiknas di lingkungan Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Kudus hanya berupa himbauan untuk pemasangan banner di depan sekolah masing-masing.

Plt Kepala Disdikpora Kudus Harjuna Widodo mengatakan, tidak ada kegiatan upacara. Tapi peringatan Hardiknas ini tetap bisa dirasakan kalangan pendidikan. Secara nasioal mengangkat tema Belajar dari Covid-19.

Dia menjelaskan, pelaksanaan upacara bendera dilaksanakan terbatas hanya dilingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), sementara di daerah mengikuti upacara bendera melalui kanal Youtobe dan TV Edukasi Kemendikbud. (Roy Kusuma – RSK)

About

You may also like...

Comments are closed.