HMJA UMK Gelar Lomba Debat Ekonomi

Kudus, Radiosuarakudus.com- Kompetisi debat ekonomi diikuti berbagai perguruan tinggi di Pulau Jawa. Sempat ada yang berminat dari perguruan tinggi di Bali, namun sementara ditolak karena memang fokus untuk Jawa.

Lomba debat kali ini untuk mengasah kemampuan menanggapi isu-isu ekonomi yang menjadi trending topik saat ini. Ketua Himpunan Mahasiswa Jurusan Akuntansi (HMJA) Fakultas Ekonomi, dan Bisnis Universitas Muria (UMK) Kudus Cintya Anggun Purwanti mengatakan, ada tiga kegiatan, salah satunya debat terkait ekonomi yang mengundang perguruan tinggi lain.

Dikatakannya, kompetisi debat ekonomi ini kali pertama dilakukan, dan ternyata mampu menyedot minat mahasiswa dari perguruan tinggi lain untuk ikut. Terbukti ada 16 kelompok dari 11 perguruan tinggi yang ikut dalam kompetisi tersebut.

Dia menambahkan, adanya kegiatan ini diharapkan mahasiswa bisa memiliki nilai kritis dalam melihat perkembangan ekonomi yang ada. Sehingga, bisa turut memberikan solusi untuk menyelesaikan persoalan ekonomi di Indonesia.

Sementara itu, untuk peserta yang ikut kompetisi debat ekonomi berasal dari perguruan / Universitas Ibrahimy Sukorejo Situbondo, IAIN Salatiga, Institut Pertanian Bogor, Universitas Negeri Semarang, Universitas Gajah Mada, Universitas Negeri Jogjakarta, dan Universitas Sebelas Maret. Selain itu ada UIN Sunan Gunung Djati, Bandung, STIE Surakarta, dan Universitas Siliwangi Bandung.

Selain economic debate competition, HMJA juga melaksanakan kegiatan accounting smart competition. Kegiatan tersebut diikuti pelajar tingkat SMA di Kudus dan sekitarnya. Kedua lomba itu diadakan pada Selasa kemarin, 12 Maret 2019, dan terakhir ada seminar nasional.

Seminar lanjut Cintya, mengambil tema jiwa muda yang kreatif dan inovatif . Nantinya akan mengundang beberapa narasumber, dengan berbagai latar belakang, ada founder, akademisi, youtuber dan digitalpreneur. Untuk seminar ini sendiri dilaksanakan pada Sabtu 23 Maret mendatang.

Sementara itu, Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Dr.Mochamad Edris mengatakan, selama ini akuntansi dianggap momok, padahal sebenarnya menyenangkan. Apalagi akuntansi perannya cukup penting dalam pengelolaan keuangan. Ditambahkan, Akuntansi yang selama ini dianggap susah ternyata sebenarnya menyenangkan, buktinya banyak peserta yang mengikuti kegiatan lomba.

Edris mengungkapkan, kegiatan yang baru kali pertama dilakukan mungkin ada beberapa kekurangan, apalagi untuk debat isu ekonomi. Sehingga, kekurangan tersebut akan dijadikan evaluasi agar kedepan bisa lebih baik lagi. (Roy Kusuma – RSK)

About

You may also like...

Comments are closed.