Pemetaan Pangkalan Elpiji Akan Dievaluasi

 

Kudus, Radiosuarakudus.com- Adanya temuan dua pangkalan elpiji yang satu lokasi milik suami istri di Desa Jekulo kecamatan Jekulo oleh tim dari Dinas Perdagangan Kudus, hal itu akan dilakukan evaluasi terkait pemetaanya.

Menurut Kabid Fasilitasi Perdagangan dan Perlindungan Konsumen, Imam Prayitno, Senin 3 Juli 2017, adanya temuan itu dirinya akan berkoordinasi dengan pihak agen dan pangkalan. Ditegaskan oleh Imam, memang tidak boleh satu rumah ada 2 pangkalan.

Dalam hal ini tentu saja dilarang dan hal itu sudah ada aturannya. Imam juga meminta kepada pihak agen, agar masalah pemetaan pangkalan menjadi perhatian serius. Sehingga kasus serupa tidak terjadi lagi.

Seperti diberitakan sebelumnya, tim dari Dinas Perdagangan ketika melakukan pemantauan pangkalan siaga lebaran beberapa waktu lalu menemukan pangkalan dalam satu rumah milik suami istri, yakni  pangkalan Ropiah Saadah serta pangkalan Agus.

Mereka beralamat di Desa Jekulo Dukuh Pulutan kecamatan Jekulo. Per hari kedua pangkalan itu mendapatkan kiriman 100 tabung dari agen PT. Bahagia Santosa.

Ironisnya lagi, begitu truk elpiji datang langsung disambut oleh para bakul/pengecer. Kedua pangkalan itu menjual ke pengecer dengan harga Rp. 16.500 per tabung, meski dipapan tertulis HET Rp. 15.500 per tabung. Ditengarai kasus serupa masih ada dipangkalan – pangkalan lain, termasuk menjual harga diatas HET. (Roy Kusuma – RSK)

About

You may also like...

Comments are closed.