Kudus, Radiosuarakudus.com – Pemkab Kudus mengusulkan alokasi pupuk urea pada tahun 2015 sebanyak 12.130,83 ton. Menurut Kepala Dinas Pertanian, Perikanan dan Kehutanan Kabupaten Kudus Budi Santoso, Kamis 4 Desember 2014, dari usulan sebanyak itu, terbagi untuk tanaman pangan, hortikultura, perkebunan dan peternakan dengan jumlah bervariasi. Khusus untuk komoditas tanaman padi, diusulkan sebanyak 10.199,79 ton.
Sementara usulan alokasi pupuk jenis lainnya, yakni SP-36 diusulkan sebanyak 1.929,78 ton, NPK sebanyak 9.742,20 ton, ZA sebanyak 6.833,91 ton, dan Organik sebanyak 9.566,93 ton. Usulan alokasi berbagai jenis pupuk tersebut, kata dia, sudah disampaikan kepada Pemprov Jateng untuk dilakukan rekapitulasi dengan usulan dari daerah lain.
Ia mengatakan, usulan tersebut disesuaikan dengan rencana definitif kebutuhan kelompok (RDKK). RDKK tersebut, disusun berdasarkan kebutuhan pupuk petani di setiap kecamatan. Dijelaskannya, usulan alokasi pupuk tahun depan, secara umum mengalami peningkatan dibandingkan alokasi pupuk yang diterima Kudus tahun ini, karena disesuaikan dengan target produksi tanaman padi tahun depan.
Sejauh ini, kebutuhan pupuk petani di Kudus cukup aman dan tidak ada kelangkaan, karena disesuaikan dengan kebutuhan petani. Jika kebutuhan pupuk di Kudus bertambah, tentunya bisa mengajukan penambahan alokasi pupuk.
Meski begitu lanjut dia, pemantauan distribusi dan ketersediaan pupuk di lapangan tetap dipantau, agar tidak ada persoalan terkait ketersediaan pupuk.
Adapun luas areal tanam yang ditargetkan tahun depan sekitar 28.850 hektare dengan target produksi sebanyak 145.000 ton setara beras. Sementara realisasi produksi beras tahun ini, mencapai 138.000 ton dan masih bisa bertambah karena masih ada yang belum panen. (Roy)
