Pengumuman K2 Sebagai Bagian Dari Transparansi Pemkab

K2

Kudus, Radiosuarakudus.com – Sebagai wujud dari transparansi pelaksanaan pemerintahan daerah, maka pada pagi ini seusai upacara hari Otonomi daerah, bupati Kudus, H. Musthofa bersama-sama jajaran forkopinda memotong pita pembukaan selubung pengumuman hasil verifikasi dan pemberkasan K2 Kab. Kudus.

Menurut bupati, hasil ini tentu sudah dinanti masyarakat. Oleh karenanya, penempatan pengumuman di sisi barat daya alun-alun simpang tujuh diharapkan dapat dilihat secara luas. “Tidak hanya disini saja, masyarakat juga bisa melihatnya melalui media massa”, ujarnya. Hal ini diakuinya dilakukan sebagai bagian pertanggungjawaban pemkab kepada publik.

Bahkan kemudian pengumuman tersebut dipasangnya sendiri, saat dilihatnya belum terpasang di papan baca di sisi barat gerbang masuk pendopo. “Dengan ini saya harapkan polemik terkait K2 tidak lagi diperpanjang. Karena setelah ini masih banyak pekerjaan yang harus kita selesaikan bersama”, katanya.

Pada kesempatan yang sama, wabup Kudus, H. Abdul Hamid, mengatakan bahwa pemkab tidak main-main dalam hal ini. “Aturan harus ditegakkan”, begitu tegasnya. Maka dari itu, prosesnya memakan waktu cukup lama karena ada priksus (pemeriksaan khusus) yang dilakukan oleh Inspektorat. “Hasil verifikasi pemberkasan kemudian di kroscek dengan hasil priksus”, jelasnya.

Kepala BKD, Joko Triyono menerangkan bahwa dari peserta seleksi yang lolos sebanyak 206 orang. Dari yang lolos tersebut, yang hadir pemberkasan ada 153 dan yang tidak hadir sebanyak 53. Dari yang hadir pemberkasan, yang penuhi sarat priksus dan administrasi sebanyak 122 orang dan yang tidak berjumlah 84 orang (tidak hadir dan tidak penuhi syarat). (Humas)

You may also like...

Comments are closed.