Peran Ulama Tangkal Radikalisme

Stop-TerorismeKudus, Radiosuarakudus.com – Sampai sejauh ini pondok pesantren dan sekolah – sekolah tingkat MA/SMK sederajad di Kudus belum ada yang memberikan pembelajaran tentang radikalisme. Hal itu ditegaskan kepala Kemenag Kudus, Hambali, Selasa 19 Januari 2016.

Dikatakannya, pihaknya belum pernah menerima laporan adanya paham radikalisme diponpes maupun dimadrasah – madrasah dibawah naungannya. Hanya Hambali menghimbau kepada para guru madrasah, agar selalu memperhatikan psikologis anak – anak didiknya, bila menemui kondisi yang agak mencurigakan.

Hal ini sebagai antisipasi, agar paham radikalisme tidak terjadi pada anak – anak didiknya. Hambali mengatakan, paham radikalisme dapat ditangkal dengan materi khotbah Jum’ at dan melalui majlis ta’lim.

Melalui dua kegiatan keagamaan tersebut, dapat diberikan materi tentang Islam yang sebenar – benarnya dan tidak diperbolehkan adanya radikalisme. Bila ditemui adanya kelompok – kelompok radikalisme di Kudus dan pihaknya mendengar, maka akan disampaikan ke kesbangpol dan aparat keamanan. Ini agar diberikan pembinaan terhadap kelompok tersebut dan tidak berkembang menjadi lebih banyak lagi pengikutnya. (Roy-RSK)

You may also like...

Comments are closed.