PERSETERUAN INTERNAL , HANYA SATU SISWI YANG IKUT UJIAN NASIONAL

Ujian Nasional 2013

Gara – gara terjadi perseteruan dikalangan internal di MI Nurul Ulum Desa Piji Kecamatan Dawe, akhirnya banyak siswa siswinya yang harus hengkang dari madrasah tersebut. Bahkan, sepuluh guru di MI itu juga turut hengkang.

Menurut penuturan salah seorang pengurus yayasan di MI Nurul Ulum, Nurul Khamdi, Senin 6 Mei 2013, permasalahan ini dipicu adanya re organisasi ditubuh yayasan yang menaungi MI Nurul Ulum.

Re organisasi ini sebetulnya berjalan pada Bulan Oktober 2012 lalu, namun baru terealisasi pada Bulan Januari 2013. Alasan dari re organisasi, karena kepengurusan sudah berjalan selama lima tahun, dan selama itu kepengurusan lama tidak pernah menjalin komunikasi dengan para anggotanya.

Ditambahkan oleh salah seorang guru, Iwan Safii, sebelumnya di MI Nurul Ulum ini dari kelas 1 s/d kelas 6 terdapat 98 siswa.

Namun akibat dari permasalahan internal, sekarang hanya terdapat 56 siswa. Ironisnya, untuk siswa kelas 6 hanya tinggal satu siswi yang bertahan dan mengikuti UN. Sebelumnya terdapat 14 siswa.

Satu siswi yang tengah mengikuti UN di MI Nurul Ulum ini adalah Dewi Nur Afifah (12 tahun) yang juga warga sekitar. Selesai mengikuti ujian, Dewi mengaku dapat dengan mudah mengerjakan materi ujian nasional yakni Bahasa Indonesia.

Dewi juga mengaku lebih senang mengerjakan ujian nasional bersama dengan teman – temannya, dibandingkan harus sendirian.

Sementara itu, Kasi Mapenda, Su’udi menegaskan, pihaknya sebelumnya sudah mengundang pihak pengurus dalam permasalahan ini, baik itu pengurus lama maupun baru di yayasan tersebut.

Namun dia juga menegaskan, dalam kasus ini pihaknya tidak bisa disalahkan, karena itu adalah urusan internal mereka. Hanya saja, pihaknya akan melihat sejauh mana madrasah tersebut diterima dimasyarakat dalam penerimaan siswa baru nanti.

Bila memang nantinya, madrasah tersebut tidak diterima oleh masyarakat, maka tentunya ijin operasionalnya akan dibekukan.

Dia juga menyesalkan, karena kasus – kasus semacam ini yang paling dirugikan adalah para siswanya.

You may also like...

Your email will not be published. Name and Email fields are required