Kudus, Radiosuarakudus.com- Pos Bahagia yang disiapkan oleh pemkab Kudus bagi para pemudik yang ingin beristirahat sekaligus ingin menginap dan mencari kuliner di Kudus, ternyata belum dimanfaatkan secara maksimal. Mereka hanya sekedar mampir kemudian mengambil reflet dan sekedar menanyakan jenis kuliner di Kudus.
Selain itu, mereka hanya memanfaatkan pemeriksaan kesehatan secara gratis yang disiapkan di posko bahagai itu. Menurut petugas Duta Wisata yang bertugas di pos bahagia, Lia Rensy, Senin 26 Juni 2017, pemudik yang datang ke posko ini tidak ada yang meminta untuk diantar ke penginapan atau ketempat kuliner di Kudus.
Mereka kata Lia, hanya sekedar mampir kemudian foto selfie di gerbang “Kudus Kota Kretek”. Setelah itu pemudik melanjutkan perjalanan kembali. Diakui oleh Lia, cukup banyak yang datang untuk selfie di gerbang ‘Kudus Kota Kretek”. Sejak posko bahagia ini dioperasikan, pada tanggal 19 Juni hingga sekarang hanya dikunjungi sebanyak 35 pemudik.
Ditambahkan oleh Lia, di posko bahagia ini juga diumumkan adanya selfie dengan mention bupati Kudus. Kemudian dapat dikirmkan ke has tag ‘Lebaran Bahagia Di Kudus”. Dengan hadiah yang disiapkan sebesar Rp. 5 juta untuk juara 1 dan Rp. 500.000 bagi 20 selfie terbaik. Pengiriman paling lambat pada tanggal 2 Juli mendatang.
Salah seorang pemudik dari Jakarta, Johan (50 tahun) mengaku tengah beristirahat sejenak untuk berfoto didepan gerbang “Kudus Kota Kretek”. Dikatakan oleh Johan, dirinya dari Jakarta bersama keluarganya pada hari Minggu kemarin lalu menginap semalam di Semarang.
Karena anaknya ingin berfoto selfie didepan Gerbang “Kudus Kota Kretek”, maka dirinya beristirahat sejenak. Dia mengaku akan ke Surabaya untuk berlebaran bersama keluarganya. (Roy Kusuma – RSK)
