Kudus, Radiosuarakudus.com- Salah satu pasien PDP Covid-19 yang dirawat di RS Mardi Rahayu, Senin siang kemarin (23 Maret 2020) diketahui telah meninggal dunia. Juru bicara Gugus Tugas Covid-19 kabupaten Kudus, dr. Andini Aridewi, Selasa 24 Maret 2020 mengatakan pasien yang berusia 65 tahun tersebut berasal dari Jepara. Ketika dirujuk di RS Mardi Rahayu dan diisolasi pada Minggu malam, 22 Maret 2020 yang bersangkutan mengeluhkan sesak nafas dan memiliki riwayat perjalanan dari Jakarta yang terpapar Covid-19.
Kemudian dimasukkan ke status PDP karena mengikuti SOP yang memang seperti itu untuk gejala yang dialami oleh pasien itu. Masih kata dr. Andini, korban yang ketika datang di RS Mardi Rahayu hingga meninggal dunia esok siangnya memang belum sempat dilakukan swap karena alat VTM yang terbatas. Sehingga belum bisa diketahui apakah korban positif Covid-19 atau tidak. Korban sendiri lanjut dr. Andini, ketika tiba di RS Mardi Rahayu kondisinya sudah memburuk karena korban juga memiliki riwayat penyakit diabetes mellitus, hipertensi dan juga penyakit jantung.
Terkait kasus ini, pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Kudus sudah berkoordinasi dengan pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Jepara untuk menelusuri rekam jejak dari pasien tersebut. Sementara terkait pemulangan jenazah serta pemakaman jenazah, dilakukan dengan prosedur SOP pemulasaran pasien Covid -19. Ini sebagai bentuk kewaspadaan, karena memang belum diketahui apakah pasien yang meninggal itu posistif Covid-19 atau tidak. (Roy Kusuma – RSK)
