Kudus, Radiosuarakudus.com- Program guru mengajar bersama yang dimaksudkan untuk pemerataan jam mengajar serta meningkatkan pembelajaran di sekolah dasar, tidak hanya berlangsung di sekolah dasar Mlatinorowito kecamatan kota. Namun untuk di SD 2 dan SD 4 Ngembalrejo kecamatan Bae, juga sudah berlangsung pada hari Senin lalu, 17 Oktober 2016.
Menurut kepala SD 2 Ngembalrejo, Tri Budiarti, Rabu 19 Oktober 2016, disekolahnya jumlah siswa keseluruhan sebanyak 71 siswa. Dengan perincian, kelas 1 (21 siswa), kelas 2 (9 siswa), kelas 3 (8 siswa), kelas 4 (13 siswa), kelas 5 (8 siswa) dan kelas 6 (13 siswa).
Dengan jumlah guru disekolahnya sebanyak 7 orang, yakni 4 guru PNS serta 3 guru wiyata. Dikatakan oleh Tri Budiarti, guru mengajar bersama yang dimulai Senin lalu pada awalnya memang banyak anak yang kikuk. Namun setelah tiga hari ini berjalan, mereka sudah nampak mulai menikmatinya.
Hal ini karena mereka mendapatkan teman baru dari SD 4 Ngembalrejo dalam satu kelas. Sementara itu, kepala SD 4 Ngembalrejo, Sri Rahayuningsih mengatakan, untuk di SD nya kelas 1 (19 siswa), kelas 2 (18 siswa), kelas 3 (19 siswa), kelas 4 (12 siswa), kelas 5 913 siswa) serta kelas 6 (10 siswa). Dengan jumlah pegawai PNS sebanyak 9 orang dan guru wiyata 4 orang.
Dijelaskan oleh Sri Rahayuningsih, untuk kelas 1 (40 anak), kelas 2 (27 anak), kelas 3 (27 anak) serta kelas 6 (23 anak), belajar mengajarnya di SD 4 Ngembalrejo. Sementara untuk kelas 4 (25 anak) dan kelas 5 (21 anak) belajar mengajarnya di SD 2 Ngembalrejo.
Ditambahkan oleh Sri Rahayuningsih, setiap kelas diisi 2 guru yakni dari PNS dan guru wiyata. Dikatakannya, pada hari Jum’at sebelumnya program ini disosialisasikan kepada para orang tua, dan pada dasarnya mereka tidak mempermasalahkannya asal bisa menjadi lebih baik dan maju. (Roy Kusuma – RSK)
