Kudus, Radiosuarakudus.com- Sejumlah penggiat kebudayaan di Kudus akan menggelar ”Puja Doa Kretek” bertepatan dengan peringatan Hari Kretek. Prosesi tersebut dimaksudkan untuk mengobarkan ruh bagi keberlangsungan industri kretek, yang merupakan budaya asli Indonesia yang lahir di Kudus.
Menurut panitia acara, Asa Jatmiko, Minggu 29 September 2019, kegiatan prosesi “Puja Doa Kretek” yang tahun ini merupakan kali kedua diadakan, merupakan kegiatan budaya yang akan dilangsungkan di halaman taman Oasis Kretek Factory PT Djarum pada Kamis 3 Oktober 2019 mendatang dan dimulai pukul 20.00.
Masih kata Asa, Umbul Donga dicetuskan antarpribadi aktivis kebudayaan bertepatan dengan peringatan Hari Kretek Nasional yang jatuh pada 3 Oktober. Hari Kretek Nasional ditetapkan dengan mengambil momentum peresmian Museum Kretek Kudus pada 3 Oktober 1986 oleh Gubernur Supardjo Roestam.
Asa menjelaskan, dalam prosesi itu pihaknya akan mengusung properti dan unsur artistik lain yakni berupa obor (oncor), dupa, kembang setaman dan beras kuning, tembakau, cengkeh, serta tumpeng. Masih kata Asa, pada kesempatan tersebut juga akan diisi penampilan tunggal seorang tari, kemudian pembacaan narasi singkat tentang sejarah Kretek oleh Teresa Rudiyanto, Andreas Teguh dan Ricky Martin serta puisi oleh Asa Jatmiko. Dan puncak prosesi, melakukan doa bersama. (Roy Kusuma – RSK)
