Sri Handayani Diminta Tetap Menjadi Kepala SD 3 Tenggeles

Kudus, Radiosuarakudus.com- Kasus yang terjadi di SD 3 Golantepus kecamatan Mejobo, nampaknya sudah mulai mereda setalah terjadi islah. Dimana Sri Handayani tetap diminta untuk menjabat sebagai kepala SDN 3 Tenggeles. Sementara Susanto menjabat sebagai kepala SD 3 Golantepus.

Menurut sekdes Golantepus, Hadi Sutrisno saat dikonfrimasi melalui ponselnya, Jum’ at 18 Agustus 2017, hadir dalam rapat bersama itu adalah kepala Desa Golantepus, Taufiq, kepala UPT Pendidikan Mejobo, S. Hendro,  serta para guru dan komite sekolah.

Dijelaskan oleh Hadi Sutrisno, dari hasil rapat itu para guru serta pihak komite sekolah membuat surat pernyataan, yang isinya menolak kehadiran kembali Sri Handayani sebagai kepala sekolah di SD 3 Golantepus. Dan Susanto tetap menjabat kepala SD 3 Golantepus.

Apalagi lanjut Hadi, dari keterangan para guru, Sri Handayani baru sekitar 5 bulan dimutasi menjadi kepala SD 3 Tenggeles setelah sebelumnya menjabat sebagai kepala SD 3 Golantepus.

Seperti diberitakan kemarin, Sri Handayani tiba – tiba dilantik kembali menjadi kepala SD 3 Golantepus, dan Susanto dikembalikan menjadi kepala SD 3 Tenggeles. Kedua kepala sekolah itu baru sekitar 5 bulan lalu dimutasi denga bertukar tempat.

Namun pekan lalu, anehnya mereka berdua ikut dimutasi tanpa sepengetahuan kepala UPT Pendidikan Mejobo dan juga kepala Disdikpora Kudus. Sedangkan rumor yang berkembang, para guru dan wali murid menolak kehadiran kembali Sri Handayani sebagai kepala SD 3 Golantepus.

Sementara saat reporter Radio Suara Kudus akan meminta konfirmasi adanya pertemuan yang berlangsung hari ini (Jum’ at, 18 Agustus 2017), kepala Disdkpora Kudus, Joko Susilo serta kepala UPT Pendidikan Mejobo, tidak bisa dihubungi. (Roy Kusuma – RSK)

About

You may also like...

Comments are closed.