Kudus, Radiosuarakudus.com- Bakal calon bupati Kudus periode 2018 – 2023, Sri Hartini yang juga wakil ketua Komisi C DPRD Provinsi Jawa Tengah dari Fraksi Gerindra, Sabtu 12 Agustus 2017 mendatangi kantor DPC Partai Hanura kabupaten Kudus.
Kedatangan Sri Hartini ini adalah untuk menyerahkan berkas pendaftaran dalam pencalonanya sebagai bupati Kudus 2018 mendatang melalui partai Hanura. Kedatangan Sri Hartini disambut ketua DPC Partai Hanura, Kadarjono serta ketua tim penjaringan partai tersebut, Sutriyono.
Dalam kata pengantarnya, Sutriyono mengatakan, biasanya di partainya ini untuk penjaringan adalah satu paket yakni bupati dan wakilnya. Sehingga partainya nanti, dalam memberikan rekomendasi adalah satu paket.
Namun karena Sri Hartini sendiri saat ini belum mengajukan nama calon wakil bupati, maka akan dikomunikasikan dengan pihak DPP Partai Hanura. Sutriyono juga memahami bila Sri Hartini masih merahasiakan nama bakal calon yang akan mendampinginya nanti.
Sementara itu, Sri Hartini usai menyerahkan berkas pendaftaran mengatakan, ini adalah partai kedua setelah PPP yang dikunjunginya untuk menyerahkan berkas pendaftaran. Namun selain dua partai tersebut, dirinya juga sudah melakukan komunikasi secara intens ke semua parpol di Kudus. Dan yang sudah fight adalah PKS.
Untuk masalah bakal calon wakil bupati kata Si Hartini, pihaknya nanti akan menyerahkan sepenuhnya kepada para partai pengusung. Sementara itu, ketua DPC Partai Hanura kabupaten Kudus, Kadarjono mengatakan, sampai saat ini belum ada kader Partai Hanura yang maju menjadi bakal calon bupati Kudus.
Nantinya kata dia, bila memang terjadi koalisi, dan pihaknya ada nama untuk bakal calon wakil bupati, maka akan disodorkan nama tersebut kepada Sri Hartini. Terkait turunya rekomendasi dari partainya, kemungkinan sekitar pertengahan Oktober mendatang.
Ditambahkan pula oleh Sutriyono, sampai saat ini sudah ada dua orang bakal calon bupati yang sudah menyerahkan berkas pendaftaran di partainya. Yakni Umar Ali dan Sri Hartini, sementara untuk bakal calon lainnya rencananya baru akan mengambil formulir hari Senin depan.
Dikatakan oleh Sutriyono, pengembalian berkas pendaftaran akan ditutup pada tanggal 18 Agustus 2017 mendatang. (Roy Kusuma – RSK)
