Terminal Bakalan Krapyak akan Ditata

terminal_wisata bakalan krapyak

Kudus, Radiosuarakudus.com – Pemkab Kudus melalui Dinas Perhubungan Informasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kudus berancana melakukan perombakan terhadap Terminal Wisata di Desa Bakalan Krapyak. Dalam perombakan itu, pihak dinas menata ulang terminal dan mengalihkan jalur masuk terminal. Bahkan Pedagang Kaki Lima (PKL) yang terdapat di terminal juga ikut ditata.

Kepala Dishubkominfo Didik Sugiharto didampingi Kabid Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Adi Sumarno mengatakan, Kamis 18 September 2014 mengatakan, untuk merombak tatanan terminal menghabiskan biaya Rp 2 miliar lebih yang diambilkan dari dana APBD Kudus murni. Dana tersebut digunakan untuk menata semua terminal dan membangun jalan untuk memasuki Terminal Bakalan Krapyak.

Menurutnya, untuk masuk dan keluar terminal kedepannya akan menggunakan jalur berbeda. Untuk masuk terminal akan dilakukan dari sebelah selatan terminal. Kendaraan yang hendak berziarah akan memasuki terminal melalui jalan Desa Bakalan Krapyak di gang antara PT HIT Politron dan Percetakan Arjuna. Kemudian baru memasuki terminal.

Jalan yang digunakan merupakan jalan milik desa dan hingga kini masih dalam tahapan komunikasi antara pihak Dishubkominfo dan pihak desa. Jalan itu dipilih karena jalan tersebut merupakan satu-satunya jalan yang menghubungkan jalur jalan raya dengan terminal yang pendek. Selain itu, jalannya juga memiliki kelebaran sekitar 9 meter. Sehingga dinilai pas untuk dilalui kendaraan besar.

Dia mengatakan, para PKL yang berada di terminal juga akan ditata. Para PKL tersebut yang berjumlah 67 akan dibuatkan los memanjang yang dirancang untuk dilalui para peziarah sebelum berziarah. Bahkan ketika para peziarah akan kembali ke kendaraan mereka akan melewati jalur yang sama ketika menuju makam. Dengan itu diharapkan PKL juga akan rapi dan tidak akan mengusik para peziarah atau pengunjung di Terminal Krapyak.

Dia menambahkan, luas terminal sekitar 5 hektare. Sehingga dapat menampung Bus sekitar 80 – 100 buah. Jika masih tidak muat dengan adanya pembagian, maka masih terdapat lahan kosong yang dapat digunakan di sekitar terminal.

Dia menjelaskan, pihak dinas juga akan membuat tempat ibadah di lokasi terminal. Selain itu, pihaknya juga akan menambah WC yang terdapat disana. Dia menargetkan pada tahun ini sudah dapat selesai. Sehingga pengunjung dapat menikmati kondisi yang ada disana. (Roy)

You may also like...

Comments are closed.