Kudus, Radiosuarakudus.com – Tiga kerbau yang terdiri dari 1 ekor induk dan 2 ekor anakan, Senin sore 10 Nopember 2014 sekitar pukul 15.00 wib, mati tersetrum listrik tegangan tinggi. Ketiga kerbau tersebut mati di dalam kali Jati turut dukuh Karang Wetan Desa Bulung Kulon kecamatan Jekulo.
Menurut kepala desa Bulung Kulon, Ruslan, Selasa 11 Nopember 2014, sebelumnya ada lima kerbau milik Suparmin (50 tahun) warga dukuh Karang Wetan Rt. 06 Rw. 8 desa setempat yang tengah digembalakan oleh pemiliknya sendiri. Sekitar pukul 14.00 wib, terjadi angin kencang disertai hujan deras.
Saat terjadi angin kencang dan hujan deras, kabel saluran tegangan tinggi (STT) milik PLN yang melintas diwilayah tersebut putus dan melintang diatas kali Jati. Karena ada kabel yang terbuka, membuat tiga kerbau milik Suparmin tersetrum dan mati seketika. Melihat ketiga kerbau miliknya mati tersetrum listrik, Suparmin lalu mengkandangkan dua kerbau miliknya yang masih hidup.
Dijelaskan oleh Ruslan, melihat kejadian itu, pihaknya lalu segera menghubungi PLN Kudus, sehingga lokasi sekitar dilokalisir agar tidak terjadi korban manusia. Ditambahkannya, hampir saja salah seorang warganya akan ikut mencebur ke kali Jati itu, namun dilarang oleh warga lainnya yang melihat kejadian tersebut.
Sehingga tidak terjadi korban jiwa manusia. Akibat kejadian itu Suparmin mengalami kergian sekitar Rp. 30 juta. Dan pihak PLN Kudus sendiri sudah bersedia untuk membayar ganti rugi itu. (Roy)
