Warga Purwosari Tewas Tersengat Listrik

Kudus, Radiosuarakudus.com- Nasib naas menimpa Supriyanto (48 tahun) warga Kelurahan Purwosari rt. 02 Rw. 7 Kecamatan Kota, pasalnya korban harus meregang nyawa karena tersengat aliran listrik. Menurut keterangan kapolsek Kota, AKP Muh Choirul Naim, Sabtu 30 Desember 2017, waktu  itu korban Supriyanto diketahui tewas sekitar pukul 10.00 pagi ketika tengah memperbaiki lampu jalan umum yang mati di Jalan Ganesha  4 Purwosari.

Korban sebelumnya dimintai tolong oleh saksi 1 yakni Prastwo yang juga adalah ketua Rt setempat untuk memperbaiki lampu jalan yang mati. Ini setelah banyak warga yang mengeluhkan lampu penerangan yang padam sejak lama. Oleh Prastowo lanjut AKP Naim, korban dimintai tolong karena selama ini bila ada masalah listrik, tetangga selalu minta bantuan korban.

Sekitar pukul 09.00 pagi korban mulai melakukan perbaikan lampu dengan cara naik dengan tangga bambu. Kemudian korban juga melilitkan tubuhnya ke tiang listrik sebagai pengaman dirinya dengan menggunakan tali. Setelah melakukan pengecekan, korban kemudian turun dan melaporkan kondisi lampu tersebut kepada Prastowo. Prastowo sendiri ketika itu ditemani oleh warga lainnya, yakni Sulis Maryanto dan keduanya berdiri diseberang jalan.

Pada pukul 09.30 lanjut AKP Naim, korban naik ke tiang listrik kembali dengan alasan akan membersihkan kabel yang berkarat. Sekitar 10 menit kemudian, tiba – tiba korban berteriak “Allahu Akbar” sebanyak tiga kali dan setelah itu tidak bergerak. Posisi tubuh korban menggantung ditiang listrik karena tubuhnya dililitkan oleh korban sendiri.

Selanjutnya kata AKP Naim, Prastowo menghubungi Polsek Kota serta PLN Kudus dan melaporkan kejadian ini. Setelah diturunkan oleh petugas PLN, sekitar pukul 11.30 dokter puskesmas Purwosari yakni dr. Tektona Graha Sanjaya tiba dilokasi kejadian  serta melakukan pemeriksaan pada tubuh korban. Dari pemeriksaan, ditemukan luka bakar pada telapak tangan dan jari kelingking. Korban diduga lalai dan memegang kabel listrik yang terkelupas.

Lalu pada pukul 11.50, korban dievakuasi dan diserahkan kepada keluarganya untuk dimakamkan. Korban sendiri dimakamkan pada pukul 16.00 dipemakaman desa setempat. (Roy Kusuma – RSK)

 

 

About

You may also like...

Comments are closed.