Kudus, Radiosuarakudus.com- Bertempat diaula gedung Pusat Pembelajaran Guru (PBG) turut kelurahan Mlatinorowito Kecamatan Kota, Kudus, Selasa 12 Pebruari 2019 berlangsung acara seminar “Pembelajaran Abad 21” yang diikuti 120 guru mulai dari Paud hingga SMA. Hadir dalam acara itu Bupati Kudus, Ir. HM. Tamzil, MT, Staf Penjaminan Mutu Dikdasmen Kemendikbud, Aulia Wijiasih Reksodimedjo serta Kepala Disdikpora Kudus, Joko Susilo dan juga perwakilan dari Djarum Foundation.
Koordinator pengelola PBG, Imam Santosa mengatakan, para peserta ini adalah para guru dari Himpaudi, guru MGMP SD, MGMP SMP serta MGMP SMA. Untuk materi yang disampaikan kata Imam adalah terkait tehnologi dalam pembelajaran yang akan disampaikan kepada siswa. Misal saat guru menjelaskan kepada siswa melalui ponsel, namun bisa dilihat oleh para siswa melalui proyektor.
Dijelaskan oleh Imam, guru inti yang berjumlah 134 orang ini memang dituntut untuk memiliki kemampuan membuat buku dan jurnal. Hal ini nantinya bisa ditularkan ke para guru lainnya. Tidak hanya kepada para guru saja namun juga kepada para siswa. Bahkan pada bulan April nanti lanjut Imam, ada dua siswa yakni dari SMA dan SMK yang akan diajak untuk membuat buku.
Diakui oleh Imam, selama ini pemerintah memang masih belum puas terhadap kinerja para guru. Dan PBG ini lanjut Imam, adalah salah satunya untuk menjembatani masalah – masalah terhadap kualitas guru didaerah.
Dikatakan oleh Imam, untuk pelatihan yang dilakukan oleh para pengelola PBG ini, dalam setahun minimal seorang guru, sekali harus sudah mengikuti pelatihan. Ini sangat penting guna meningkatkan kualitas guru di Kudus agar maju dan inovatif. (Roy Kusuma – RSK)
