54 Peserta Audisi Beasiswa Djarum Maju Ke Fase Karantina

Kudus, Radiosuarakudus.com- Sebanyak 71 peserta atlet cilik yang lolos di Eliminasi III dalam Audisi Umum Bulutangkis PB Djarum 2019, Jum’at sore (22 Nopember 2019) kembali harus mengikuti Eliminasi IV. Di hari terakhir ini, peserta yang tersisa menjalani tes fisik.  Pemantauan secara langsung terhadap para calon peraih Beasiswa Bulutangkis ini dipimpin langsung oleh Manager Tim PB Djarum Fung Permadi bersama jajaran pelatih.

Fung Permadi mengatakan bahwa para peserta yang lanjut ke hari terakhir Final Audisi Umum adalah para peserta yang berhasil mengeluarkan kemampuan terbaiknya saat dinilai oleh tim pelatih PB Djarum. Fung juga berpesan agar peserta yang tereliminasi agar tidak patah arang dan berlatih lebih keras lagi.

Eliminasi IV di hari terakhir Final Audisi Umum 2019 ini juga menjadi pembuka tahap Karantina. Peserta yang lolos di Eliminasi IV berhak mengikuti fase karantina yang akan digelar selama satu pekan mulai 23 hingga 29 November 2019 di dua GOR Djarum di Jati dan Kaliputu. Setelah Tahap Karantina, PB Djarum akan mengumumkan siapa saja peserta yang mendapat Beasiswa Bulutangkis dan bergabung dengan klub asal Kudus ini.

Sementara itu pada Eliminasi IV yang berlangsung Jum’at sore (22 Nopember 2019) di GOR Djarum Jati, dari 71 atlet belia yang lolos ke fase karantina sebanyak 54 peserta. Sedangkan 17 peserta lainnya terpaksa harus pulang. Momen inilah yang cukup mengharukan, karena mereka yang tidak lolos harus menangis sedih dipelukan orang tuanya yang rela datang dari jauh untuk ikut audisi ini. Dari 54 peserta yang lolos ke fase karantina, terdiri dari 33 peserta putra dan 21 peserta putri.

Hj Nurhidayati salah satu orang tua yang ikut mengantarkan anaknya mengikuti audisi ini mengaku sangat senang anaknya lolos ke fase karantina. Dia mengaku datang dari Bandung untuk memberikan semangat anaknya agar dapat  bergabung di PB Djarum. Diceritakan, anaknya Eby Nurdiansyah ikut audisi untuk kelompok umur 11 tahun. Sejak TK anaknya itu sudah berlatih bulutangkis dan selama ini seringkali mengikuti turnamen di Jawa Barat.

Dia berharap, anaknya dapat lolos dari fase karantina serta mendapatkan beasiswa untuk bergabung di klub PB Djarum agar bisa menjadi pemain profesional dan berlaga mewakili Indonesia. (Roy Kusuma – RSK)

About

You may also like...

Comments are closed.