Kudus, Radiosuarakudus.com-Sudah emat hari ini ujicoba jalur dua arah di jalan Jenderal Sudirman diberlakukan untuk mengurai kemacetan di jalan HOS Cokroaminoto. Dari pantauan reporter radio Suara Kudus dilapanga, Kamis 29 September 2016, parkir kendaraan sudah mulai rapi dibandingkan tiga hari terakhir ujicoba.
Kemudian parkir kendaraan di bahu kanan kiri jalan bila jalur ini sudah benar – benar dijadikan jalur dua arah, maka titik – titik ketersendatan dan kesemrawutan dijalan ini akan terjadi. Seperti di pasar Kliwon, SMP 2 Kudus, SMP 3 Kudus dan SD Cahaya Nur khususnya adalah ketika kepulangan anak sekolah. Kemudian tambahan rambu juga perlu dilakukan agar mempermudah para pemakai jalan yang melintas.
Selain itu, dari sejak pertama hingga saat ini selama ujicoba, kendaraan yang melintas dari arah timur (pentol Rendeng) ke alun – alun Kudus masih sangat kecil dibandingkan dengan arah sebaliknya. Meski ujicoba ini sudah digembar – gemborkan, namun nyatanya masih bayak masyarakat yang masih ragu melintas dari arah timur ke barat. Suyatin (47 tahun) warga desa Mejobo kecamatan Mejobo mengaku masih ragu untuk melewati jalan Jenderal Sudirman dari arah timur ke barat. Karena tidak ada tulisan apapun dan hanya petugas yang berada di pentol.
Seharusnya kata dia, banner ataupun spanduk ada dibeberapa titik jalan untuk memberikan informasi tentang hal itu. Karena masih banyak warga termasuk dirinya yang masih ragu. Hal sama diungkapkan Kuswadi (50 tahun) warga Desa Hadiwarno kecamatan Mejobo.
Dia juga mengaku masih ragu untuk lewat jalur tersebut. Dia yang kebetulan akan mengurus KTP di Disdukcapil akhirnya dari arah jalan HOS Cokroaminoto menuju jalan Bakti. Padahal bila lurus ke arah alun – alun dari timur akan lebih cepat. Namun karena masih ragu, dia akhirnya memilih lewat jalan Bakti.(Roy – RSK)
