Banyak Calon Siswa Baru Yang Datang Di SMKN 1 Kudus

Kudus, Radiosuarakudus.com- Pelaksanaan PPDB bagi para calon peserta didik baru tingkat SMA/SMK di Jawa Tengah dilaksanakan mulai tanggal 17 – 25 Juni 2020. Di SMKN 1 Kudus pihak sekolah sejak Rabu kemarin (17 Juni 2020) membuka pos pelayanan kepada calon peserta didik yang masih bingung dan ingin menanyakan terkait PPDB. Wakil Kepala SMKN 1 Kudus, Imam Santosa, Kamis 18 Juni 2020 mengatakan, untuk pos pelayanan ini dibuka mulai pukul 07.00 – 14.00 dengan maksimal kartu antri sebanyak 150 orang dan dilakukan juga protokol kesehatan.

Untuk jalur masuk di SMKN 1 Kudus kata dia, sama dengan sekolah – sekolah sejenis lainnya yakni dengan jalur prestasi dan afirmasi. Bagi anak –anak yang datang langsung kesekolahan ini ada beberapa alasan, pertama karena mereka tidak percaya diri dan kedua mungkin akses yang kesulitan karena tidak ada sarana dan prasarana yang memadai. Atau mungkin diwilayah mereka jaringan internetnya lemot juga bisa. Sehingga kedatangan mereka langsung kesekolah karena banyak faktor.

Pada kesempatan ini lanjut Imam, pihaknya juga menyampaikan jurnal dari enam kompetensi keahlian sehingga para pendaftar bisa melihat langsung apakah mereka masih bertahan dijurusan itu atau tidak. Untuk sekolahnya sendiri kata Imam, memiliki daya tampung 540 siswa dikelas 10 dengan 15 rombel dan masing – masing 36 siswa. Diakui oleh Imam, ada kasus unik yang terjadi saat pihaknya memberikan pelayanan kepada para calon peserta didik baru. Dimana ada satu anak yang namanya tidak sesuai dengan NIK namun tercatat di dapodik. Namun akhirnya hal itu bisa langsung diatasi sehingga tidak ada masalah bagi calon peserta didik baru itu.

Untuk daftar ulang nanti lanjut Imam, pihaknya akan mengundang mereka yang diterima per hari satu jurusan. Sehingga tidak terjadi kerumunan dan tetap dilakukan protap protokol kesehatan. Sedangkan terkait rencana untuk mulai pembelajaran ditahun ajaran baru, pihaknya hingga sekarang masih menunggu perintah dari provinsi.

Salah satu peserta, Eva (15 tahun) warga Desa Megawon kecamatan Jati mengatakan dirinya datang langsung ke SMKN 1 Kudus karena ketika mendaftar secara online dan sudah memilih tiga pilihan jurusan tetapi sudah tergeser.

Dia mengaku memilih jurusan perkantoran, akuntansi dan perbankan syariah. Kedatangannya kesini adalah untuk memilih jurusan lainnya yang mungkin masih belum terisi penuh. Atau mungkin mengambil jurusan lain disekolah yang berbeda. (Roy Kusuma – RSK)

About

You may also like...

Comments are closed.