BPJS Kesehatan Beri Pembekalan Para Kader Untuk Kurangi Tunggakan Iuran

Kudus, Radiosuarakudus.com- Tahun ini tunggakan BPJS Kesehatan wilayah Kudus terhadap rumah sakit dan fasilitas kesehatan lainnya mencapai Rp.40 miliar. Untuk itu, salah satu usaha guna mengurangi tunggakan iuran dari para peserta JKN-KIS mandiri, dibentuklah para kader diwilayah desa. Diharapkan, para kader itu mampu memberikan edukasi pentingnya iuran BPJS Kesehatan dengan gotong royongnya untuk membantu sesama.

Asisten Deputi Perencanaan Keuangan Manajemen Resiko BPJS Kesehatan wilayah Semarang, Markus Susilo, ditengah – tengah acara “Pembekalan Kader JKN-KIS Tahun 2018 Wilayah BPJS Kabupaten Kudus” Rabu 29 Agustus 2018 di Hotel @Hom Kudus mengatakan, pembekalan bagi para kader ini memang sangat penting.

Diharapkan lanjut Markus Susilo, dengan adanya pembekalan ini para kader mampu untuk memberikan pemahaman, pengertian serta edukasi yang tepat kepada masyarakat. Sehingga permasalahan tunggakan iuran dapat lebih ditekan. Diakui oleh Markus Susilo, permasalahan tunggakan iuran peserta JKN-KIS mandiri berbeda – beda antara wilayah satu dengan lainnya.

Permasalahan utama hanya ada dua, yakni kemampuan tidak ada serta kemauan membayar tidak ada. Untuk alasan kemampuan tidak ada banyak ditemukan di wilayah kabupaten Grobogan, namun untuk kemauan yang tidak ada banyak ditemukan diwilayah kabupaten Kudus dan Jepara.

Dijelaskannya, para kader ini juga ditargetkan dapat menyetorkan tunggakan dari para peserta yang menunggak per bulan Rp. 1 juta. Sedangkan dalam sebulan dilakukan evaluasi sebanyak 2 kali terkait permasalahan yang dihadapi para kader dilapangan. (Roy Kusuma – RSK)

 

About

You may also like...

Comments are closed.