Bulan Dana PMI Kudus Targetkan Rp. 1 Milyar

Kudus, Radiosuarakudus.com- Dalam waktu dekat ini Ketua PMI Kabupaten Kudus terpilih periode 2019 – 2024, Rina Budhi Ariyani (Rina Tamzil) akan berkoordinasi dengan pengurus terpilih lainnya untuk memaksimalkan peran PMI di Kudus. Hal ini diungkapkan Rina Tamzil usai dilantik bersama pengurus lainnya dipendopo kabupaten Kudus, Kamis 14 Maret 2019. Dikatakannya, setelah dirinya dilantik menjadi ketua PMI Kabupaten Kudus yang baru, bertekad akan membangun PMI Kudus menjadi lebih baik agar lebih mengena dihati masyarakat.

Rencananya lanjut Rina, Jum’at besok setelah sholat Jum’ at dia akan mengumpulkan seluruh pengurus PMI yang baru. Dalam pertemuan itu dirinya akan melakukan evaluasi terkait kebendaharaan, aset serta program apa saja yang sudah berjalan selama ini. Dia berharap, setiap kali ada kegiatan PMI ada donor darah.

Terkait target bulan dana PMI tahun ini yakni sebesar Rp. 1 milyar, Rina mengaku sudah menunjuk kapolres Kudus AKBP Saptono menjadi ketua panitia bulan dana PMI. Rina juga yakin bahwa target bulan dana PMI sebesar Rp. 1 milyar dapat terpenuhi melihat kolaborasi kepengurusan yang baru ini. Termasuk menggandeng perusahaan – perusahaan di Kudus untuk memenuhi target tersebut.

Sementara itu, Kapolres Kudus AKBP Saptono yang ditunjuk sebagai ketua panitia bulan dana PMI mengaku sudah siap. Dia berharap target bulan dana sebesar Rp. 1 milyar dapat terpenuhi. Untuk itu lanjut Kapolres dirinya akan berkoordinasi dan berkomunikasi dengan instansi – instansi, sekolah dan juga perusahaan – perusahaan yang ada di Kudus.

Ditegaskannya, bulan dana ini keperuntukannya adalah langsung kepada masyarakat yang mendapat musibah bencana alam dan lainnya. Bila bulan dana itu terpenuhi lanjut Kapolres, maka fasilitas – fasilitas serta relawan – relawan atau sumber daya manusianya akan menjadi lebih baik lagi.

Kepala PMI Provinsi Jawa Tengah, Imam Triyanto mengatakan, Rina Tamzil bukan satu – satunya ketua PMI perempuan. Seingat dia, ketua PMI perempuan di Jawa Tengah diantaranya ada di Kabupaten Semarang, Purworejo dan kabupaten Pekalongan. Ini menunjukkan kesamaan gender, bila memang dia mampu dan terpanggil, kemudian memiliki jiwa kepemimpinan yang kuat, memahami serta terpilih, maka tidak ada perbedaan.

Ditegaskannya, dalam program lima tahunan PMI ini ada yang vertikal, dimana ada progran dari PMI pusat, program PMI provinsi serta tentu saja bagaimana visi misi untuk program kabupaten/kota setiap lima tahun kepengurusan.

Sedangkan Bupati Kudus, HM. Tamzil mengucapkan selamat kepada pengurus PMI kabupaten Kudus periode 2019 – 2024 yang baru saja dilantik. Dia berharap, kinerja pengurus yang baru ini akan lebih baik dalam melayani masyarakat yang membutuhkan bantuan. (Roy Kusuma – RSK)

About

You may also like...

Comments are closed.