Kudus, Radiosuarakudus.com- Bertempat di Hotel @Hom Kudus, Selasa 3 Desember 2019 perwakilan dari 123 desa hadir dalam kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) kabupaten Kudus. Selama empat hari mereka akan mengikuti kegiatan Rapat Koordinasi dan Evaluasi Tim Inovasi kabupaten Kudus. Acara tersebut dibuka oleh Plt Bupati Kudus, HM Hartopo yang dihadiri oleh para pejabat pimpinan OPD.
Usai membuka acara tersebut, Plt Bupati Kudus HM Hartopo kepada wartawan yang menemuinya mengatakan bahwa inovasi desa merupakan program dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi sejak tahun 2018. Program tersebut tahun 2019 dianggarkan melalui APBN. Namun mulai tahun 2020 program inovasi desa tidak dianggarkan melalui APBN lagi tetapi melalui dana desa.
Untuk itu lanjut Hartopo, dalam kegiatan inovasi desa ini semua masyarakat dapat dilibatkan. Agar ada sumbang saran dari warga masyarakat untuk bersama – sama memajukan desanya. Antara lain dengan memberikan usulan potensi apa saja yang ada didesa untuk dapat diangkat menjadi potensi unggulan. Itu semua bagi kemajuan disuatu desa itu.
Desa – desa di Kudus dipersilakan untuk melakukan studi banding ke desa – desa diluar kota yang sudah maju dalam menggali potensinya. Seperti dalam pengelolaan BUMDes di desa lain salah satunya yang mungkin bisa ditiru. Namun itu semua harus sesuai dengan kemampuan desa dalam menggali potensinya. Terkait inovasi desa sepanjang tahun 2019 ini kata Hartopo, diakuinya masih belum maksimal karena semua itu harus berjenjang.
Meski begitu lanjut dia, tahun 2023 harapannya semua desa di Kudus sudah maju dan mapan dengan berbagai inovasi yang dilakukan sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakatnya. (Roy Kusuma – RSK)
