Guru atau Dosen Harus Menggunakan Bahasa yang Baik

 

umkKudus, Radiosuarakudus.com – Dalam sebuah kegiatan belajar mengajar (KBM), pendidik baik guru maupun dosen, diharapkan selalu menggunakan bahasa yang bisa memotivasi anak didiknya (pelajar/mahasiswa). Pasalnya, penggunaan bahasa yang negatif, akan berdampak pada pengembangan diri anak didiknya.

Koordinator Kopertis Wilayah VI Jawa Tengah Prof. Dr. DYP. Sugiharto, M.Pd.Kons mengutarakan hal itu dalam pelatihan Peningkatan Keterampilan Dasar Teknik Instruksional (Pekerti) dengan Kurikulum Berbasis Kompetensi di Universitas Muria Kudus (UMK), Senin 11 Agustus 2014.

Hal itu disampaikan Prof. Dr. DYP. Sugiyarto, M.Pd. Kons dihadapan 50 peserta Pekerti yang diselenggarakan di ruang seminar lantai IV Gedung Rektorat

Guru besar Universitas Negeri Semarang (Unnes) itu pun berpesan, agar pendidik itu bisa melakukan tanggungjawabnya dan mengetahui ilmunya. Dikatakannya, yang harus diperhatikan pertama kali sebagai pendidik adalah konsistensi.

Selain konsistensi, pelayanan yang baik terhadap mahasiswa, juga akan berdampak positif pada citra perguruan tinggi yang ada.

Suciningtyas, SH, MHum, ketua panitia kegiatan, mengutarakan, Pekerti di UMK ini diselenggarakan selama lima hari, yakni pada Senin 11 Agustus –Jum’at 15 Agustus 2014. Dan pelatihan pekerti ini bekerjasama dengan Kopertis Wilayah VI Jawa Tengah.

Dia mengemukakan, peserta dalam pelatihan ini berjumlah 50 orang. 37 peserta berasal dari UMK, dan 13 lainnya dari Stikes Pragola Pati, Stikes Cendekia Utama Kudus, dan Stikes Muhammadiyah Kudus.

Selain Prof. DYP. Sugiharto, narasumber lain yang hadir yaitu Prof. Dr. Sunandar, M.Pd. dan Dr. Listyaning Sumardiyani, M.Hum (Universitas PGRI Semarang), serta Drs. Lamijan, SH. M.Si dan Sugeng Slamet ST. MT. (UMK). (Roy)

You may also like...

Comments are closed.