Harga Elpiji 3 Kg Tetap Tinggi karena Ulah Pangkalan dan Pengecer

elpiji

Kudus, Radiosuarakudus.com – Meski surat edaran gubernur sudah menetapkan harga eceran tetap elpiji 3 kg ditingkat agen sebesar Rp. 14.000 per tabung serta ditingkat pangkalan Rp. 16.000 per tabung dan ditingkat konsumen Rp. 18.000 per tabung, namun nyatanya ditingkat konsumen harga tabung gas elpiji 3 kg masih tetap tinggi yakni antara Rp. 19.000 – Rp. 20.000 per tabung.

Hal ini tentu saja sangat mengecewakan masyarakat, padahal tabung gas isi 3 kg merupakan barang bersubsidi. Nampaknya terdapat oknum pangkalan ataupun oknum pengecer yang tidak bertanggung jawab yang melakukan hal ini.

Menurut Plt Dinas Perdagangan dan Pengelolaan Pasar Kabupaten Kudus, Sudiharti, Selasa 9 Desember 2014, dia merasa sangat kecewa dengan kondisi ini. Padahal kata dia, HET sendiri sudah dinaikkan, namun harga dikonsumen masih tetap diatas HET yang telah ditetapkan.

Ditegaskannya, dalam hal ini pihak pangkalan dan pengecer harus bertanggungjawab. Mereka dianggap ada kongkalikong dalam memperjualbelikan elpiji 3 kg. Dia juga sangat menyesalkan akan hal ini.

Dikatakannya, dalam waktu dekat pihaknya akan mengumpulkan seluruh pangkalan untuk ditata. Bila pangkalan sudah ditata, maka kasus melambungnya harga elpiji 3 kg tidak akan terjadi.

Ditambahkannya, bahkan ada pangkalan yang menolak warga sekitar untuk membelinya. Namun ketika pengecer yang datang, langsung dilayani. Ini tentu saja sangat dilarang, padahal lanjut dia, pangkalan wajib untuk menyediakan 60% persediaannya bagi warga sekitar.

Ditegaskannya, dalam waktu dekat ini pihaknya akan segera mengumpulkan para pangkalan untuk duberikan pembinaan. (Roy)

You may also like...

Comments are closed.