Kudus, Radiosuarakudus.com- Kondisi kabupaten Kudus dalam PPKM skala mikro kini sudah menunjukkana penurunan untuk angka kasus maupun kematian akibat Covid-19. Untuk itu puskesmas diminta untuk terus melakukan pemantauan dan tracing secara terus menerus harus dilakukan. Hal itu disampaikan Plt Bupati Kudus, HM Hartopo belum lama ini saat penyerahan SK bagi PPPK.”Untuk zona saat ini di Kudus 60% adalah zona hijau kemudian zona kuning dan orange. Alhamdulilah di Kudus tidak ada zona merah. Maka dari itu, pantauan dan pengawasan harus dilakukan oleh puskesmas diwilayah masing – masing. Bila ada kasus 1 – 5 saja, maka kita bisa menjadi zona kuning,” ujarnya.
Tekait rencana Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, Nadiem Makarim yang akan membuka sekolah tatap muka mulai Juli mendatang, Hartopo mengaku akan mengikuti saja. “Kami tentu akan mengikuti perintah dari pemerintah pusat. Untuk itu semua harus dipersiapkan dengan baik. Termasuk bila ada simulasi tatap muka disekolah juga harus benar – benar dipersiapkan dengan matang, antara lain maping dan lay outnya juga kami harus tahu,” tutur Hartopo.
Sementara itu Plt Kepala Disdikpora Harjuna Widada melalui Kabid Dikdas Dian Vitayani Winahyu mengaku bersyukur bila memang Kementerian Pendidikan dan Kebudyaan akan membuka kemb ali sekolah tatap muka pada Bulan Juli mendatang. “Alhamdulillah kita akan mengikuti saja, dan terkait rencana simulasi tatap muka pihaknya tentu akan mengikuti dan berkoordinasi denga Satgas Covid-19 kabupaten Kudus. Karena kami harus mendapatkan ijin itu dan termasuk mempersiapkan sekolah – sekolah yang akan dijadikan simulasi tatap muka,” kata Dian. (Roy Kusuma – RSK)
