Hartopo Minta Laporan Gangguan Listrik Dari Masyarakat Agar Segera Ditindaklanjuti

Kudus, Radiosuarakudus.com- Bertempat di Hotel Griptha Kudus, Rabu 5 Desember 2018 berlangsung kegiatan Multi Stakeholders Forum Gathering 2018 dengan tema” Menyelaraskan Hati, Pikiran dan Tindakan Menuju DJTY Hebat.” Acara tersebut diinisiasi oleh PT.PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelangga Kudus. Dalam acara itu, hadir pula wakil Bupati Kudus HM Hartopo serta forkopinda se eks karesidenan Pati, perusahaan swasta dan juga rumah sakit se eks karesidenan Pati.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Kudus HM Hartopo mengatakan, dirinya memberikan aspresiasi kepada PLN Kudus yang telah memberikan pelayanan maksimal terhadap pelanggannya. Dengan kegiatan seperti ini kata dia, maka akan terjalin komunikasi yang membangun karena untuk tanggung jawab kemasyarakat tidak bisa ditanggung sendiri oleh pihak PLN atau pemerintah saja.  Begitu pula dengan stakeholder untuk mewujudkan bersama palayanan kepada masyarakat agar lebih baik, berkualitas dan kuantitas juga harus diutamakan.

Masih kata Hartopo, PLN di Kudus dalam memberikan pelayanan memang luar biasa yang berkontribusi kepada pelangan. Tetapi lanjut dia, dari bidang ganguan / kerusakan dan pengaduan dari masyarakat masih lambat untuk ditangani. Selain itu, masih banyak transmisi dijalan yang telanjang dan belum dibungkus. Hartopo meminta agar ini menjadi perhatian serta segera ditindaklanjuti untuk segera dibungkus guna keselamatan masyarakat Kudus atau pelangan pelangan PLN lainnya.

Sementara itu, Manajer PLN Kudus Irwan Afandi mengatakan, saat ini listrik sudah menjadi kebutuhan primer masyarakat dan listrik juga menjadi indikator penting bagi pembangunan suatu daerah. Sampai dengan akhir November 2018 kata Irwan, pertumbuhan penjualan listrik PLN UP3 Kudus sudah mencapai 10,03% dan akan terus meningkat seiring target pertumbuhan penjualan listrik di akhir tahun 2018.

Sedangkan wilayah kerja unit Pelaksana, Pelayanan, Pelanggan (UP3) Kudus membawahi lima kabupaten yaitu Kudus, Jepara, Pati, Rembang dan Blora. Dijelaskan oleh Irwan, jumlah pelanggan yang menggunakan listrik 1.395.330 jiwa, penjualan KWH sebanyak 2.587.161.176 KWH dan daya tersambung sebanyak 1.617.360.380 VA (1617 MVA).

Ditegaskan oleh Irwan, pihaknya berkomitmen untuk terus meningkatkan kecepatan KWH nya dan melakukan revitalisasi atau peremajaan alat peralatan PLN yang sudah tua agar bisa melayani masyarakat secara maksimal. (Roy Kusuma – RSK)

About

You may also like...

Comments are closed.