Kinerja DKK Kudus Dianggap Buruk, Dilaporkan LSM Ke Inspektorat

Kudus, Radiosuarakudus.com- Karena kinerja Dinas Kesehatan Kabupaten Kudus selama ini dianggap buruk, LSM Kaukus Masyarakat Anti Narkoba (Kauman) Kudus melaporkan hal ini ke Inspektorat Kabupaten Kudus. Empat orang anggota LSM Kauman, dengan koordinator Eni Mardiyanti, Senin 23 April 2018 melakukan audensi dengan beberapa pejabat dan staf kantor Inspektorat Kabupaten Kudus.

Menurut Eni, ada ketidaktepatan Dinas Kesehatan kabupaten Kudus khususnya dalam masalah penanganan penyakit menular dan HIV/Aids. Diduga kata dia, ada penganggaran tanpa perencanaan yang matang, berasas,  efektif, efisien, ekonomis dan akuntabel.

Seperti contoh temuan, pembelian minyak solar, bensin, pestisida dalam kegiatan fogging dan pembelian larvasida dalam kegiatan pemberantasan jentik nyamuk DBD. Selain itu kata Eni, pelaksanaan pengasapan nyamuk DBD di Kudus yang diduga tidak sesuai SOP fogging. Pihaknya dalam hal ini untuk meminta tentang SOP fogging kepada Dinas Kesehatan Kudus tidak pernah diberikan.

Contoh lain lanjut dia, pembelian rapid test HIV tanpa kegiatan teknis, sedangkan Kudus masuk dalam wilayah jangkauan pendanaan dari Global Fun, yang mendapat fasilitas Rapid Test HIV dan kegiatan VCT mobile.

Selain itu, pelatihan – pelatihan pada anggaran tahun 2018 tentang pencegahan penanggulangan penyakit menular juga diduga tidak ada perencanaan yang matang. Untuk itu lanjut dia, meminta kepada Inspektorat Kudus untuk melakukan audit ke Dinas Kesehatan Kabupaten Kudus.

Sementara Noorhadi dari kantor Inspektorat Kabupaten Kudus menegaskan, aduan ini akan segera ditindaklanjuti sesuai arahan dari pimpinannya. Apalagi inspektorat Kudus bersama dengan Kota Solo menjadi Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) level 3. Untuk itu, pihaknya akan segera melakukan koordinasi guna melakukan audit ke Dinas Kesehatan kabupaten Kudus. (Roy Kusuma- RSK)

 

About

You may also like...

Comments are closed.