Mahasiswa UMK Mendapatkan Vaksinasi

Kudus, Radiosuarakudus.com- Untuk mendukung program vaksinasi nasional, Polri bekerjasama dengan BEM se Indonesia selama dua hari yakni Rabu (22/9/2021) – Kamis (23/9/2021) melakukan vaksinasi serentak di 26 titik. Kudus menjadi salah satu titik kegiatan vaksinasi untuk mahasiswa. Dan kegiatan vaksinasi serentak itu mengambil tajuk “Vaksinasi Merdeka Indonesia Bangkit”. Di Kudus kegiatan tersebut dilaksanakan di auditorium Universitas Muria Kudus (UMK). Sebanyak 1.500 mahasiswa mengikuti kegiatan tersebut dengan vaksin Sinovac.

Rektor UMK Prof. Dr. Ir. Darsono, M.Si didampingi Kapolres Kudus, AKBP Aditya Surya Dharma mengatakan secara prinsip kegiatan ini adalah inisiasi dan upaya yang baik dalam rangka untuk meningkatkan capaian okupasi masyarakat yang membutuhkan vaksin. Khususnya adalah dikalangan mahasiswa. Karena cakupan okupasi ini masih terus ditingkatkan, maka dari itu semua pihak harus bersinergi untuk bersama – sama mewujudkan peningkatan okupasi ini.

Dan salah satunya adalah BEM sebagai representasi aktivitas mahasiswa di universitas telah turut serta menginisiasi kegiatan ini yang bekerjasama dengan kepolisian dan mendapatkan jatah sekitar 3.000 dosis yang dialokasikan untuk mahasiswa UMK dan mahasiswa kampus lain serta untuk masyarakat umum.

“Ini adalah upaya dan mudah – mudahan hal ini bisa mengakhiri efek negative dari pandemi Covid-19. Bila dari jumlah vaksin yang sebanyak 3.000 dosis maka akan dibagi yakni masing –masing untuk mahasiswa dan masyarakat umum sebanyak 1.500 orang,” kata Prof. Dr. Ir. Darsono, Rabu (22/9/2021).

Menurutnya, jumlah keseluruhan mahasiswa UMK sebanyak 11.800 mahasiswa. Terakhir dari tracking yang dilakukan oleh kampusnya baru 2.000 mahasiswa yang sudah tervaksinasi. Kemudian ditambah hari ini ada 1.500 mahasiswa yang menyusul dilakukan vaksinasi. Harapannya, kedepan akan terus ada kegiatan vaksinasi bagi para mahasiswa yang belum tervaksin khususnya di UMK.

Dia juga menyorot fenomena baru yakni antusiasnya masyarakat  Kudus dalam kesadaran untuk bervaksin. Hal ini dianggap sebagai sesuatu yang menggembirakan untuk meningkatkan herd immunity masyarakat Kudus.

Sementara itu Kapolres Kudus, AKBP Aditya Surya Dharma menambahkan pihaknya tetap mengusahakan untuk adanya pasokan vaksin – vaksin lagi. Bila nanti ada vaksin datang dan apapun merknya tentunya kita terima. Sedangkan untuk sasaranya akan disesuaikan baik vaksin untuk remaja maupun orang tua.

“Apapun merk vaksinya kita terima dan akan kita habiskan untuk sasaran baik itu remaja maupun orang tua. Yang penting target kita untuk herd immunity segera tercapai 50%-70%,” tandas AKBP Aditya. (Roy Kusuma – RSK)

 

About

You may also like...

Comments are closed.