Kudus, Radiosuarakudus.com- Secara umum pembelajaran tatap muka masih belum ada perubahan dari SKB empat menteri. Semua kewenangan untuk pembelajaran tatap muka diserahkan ke masing – masing kepala dearah yang mengatahui kondisi masing – masing wilayahnya. Plt Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) kabupaten Kudus, Harjuna Widada melalui Kabid Dikdas Dian Vitayani Winahyu, Senin (15/2/2021) mengatakan hingga saat ini memang belum ada surat edaran dari Plt Bupati Kudus terkait hal itu. Karena dari SKB empat menteri yang terakhir semua wewenang itu diserahkan ke masing – masing kepala daerah. Sehingga tinggal daerah itu mengijinkan atau tidak.
“Bila memang pak Plt Bupati pada intinya mengijinkan maka pihaknya akan segera menganalogkan untuk melakukan simulasi tatap muka tentunya dengan persyaratan yang ditentukan. Misal pemkab mempetakan sekolah mana yang akan menjadi lokasi simulasi maka sekolah itu harus benar – benar di zona aman,” kata Dian.
Baru setelah itu pihaknya akan melihat persiapan sekolah tersebut dalam rencana melakukan simulasi tatap muka. Bisa jadi tim Satgas Gugus Tugas kabupaten Kudus dalam memberikan ijin simulasi tatap muka melalui kajian wilayah kecamatan atau wilayah desa. “Untuk simulasi tatap muka akan bisa dilakukan secara bertahap. Bisa diwilayah kecamatan dulu atau didesa mana dulu semua itu dilakukan dengan kajian terlebih dahulu,” papar Dian.
Diakui oleh Dian, untuk saat ini pihaknya masih menunggu ijin dari pemkab. Meski begitu pihaknya tengah memprsiapkan diri untuk pembelajaran simulasi tatap muka. “Memang tidak serta merta rilis berita dijadikan rujukan untuk pembelajaran tatap muka, karena intinya harus dibicarakan dengan banyak pihak dulu,” lanjut Dian. (Roy Kusuma – RSK)
