Pemudik Yang Mulai Datang Hari Ini Akan Langsung Dikarantina

Kudus, Radiosuarakudus.com- Bagi pemudik yang tetap nekat pulang ke Kudus di tengah wabah penyakit virus corona (COVID-19) dipastikan bakal dikarantina selama 14 hari untuk mencegah penyebaran virus tersebut.

Hal itu ditegaskan Plt Bupati Kudus HM. Hartopo ditemui usai rapat koordinasi dengan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) di Lantai IV Gedung Setda Kudus, Kamis 2 April 2020. Dikatakannya, ada beberapa tempat yang tengah disiapkan untuk tempat karantina, yakni di rumah susun sederhana sewa (Rusunawa) Bakalan Krapyak, Kaliwungu, Balai Diklat Menawan dan Hotel Graha Muria Colo.

Termasuk pihak swasta juga diminta untuk ikut berpartisipasi dengan menyediakan tempat penginapannya bisa digunakan sebagai lokasi karantina.

Masih kata Hartopo, untuk kapasitas Rusunawa, Balai Diklat dan Hotel Graha Muria diperkirakan mampu menampung 900-an orang yang menjalani karantina. Bila memang kondisinya tidak mampu menampung, dia berharap PHRI juga siap membantu.

Ditegaskan oleh Hartopo, bagi pemudik yang datang hari ini agar langsung diarahkan ke tempat karantina yang siap, seperti Graha Muria Colo maupun Balai Diklat Menawan, serta tempat selanjutnya di Rusunawa.

Dia berencana akan memberlakukan pemeriksaan dan karantina terhadap pemudik mulai hari ini mengingat sudah banyak pemudik yang datang dari luar kota dan saat ini belum terkendali.

Lewat karantina selama 14 hari, maka kondisi kesehatan pemudik akan terpantau dan bisa kembali ke keluarga setelah dikarantina.

Kebijakan karantina tersebut berlaku untuk orang dalam pemantauan (ODP) atau orang yang memiliki riwayat perjalanan ke negara terjangkit atau daerah terjangkit, sedangkan pemudik yang mengalami gejala mirip terpapar virus corona maka akan langsung dirujuk ke rumah sakit untuk menjalani perawatan medis dan statusnya menjadi pasien dalam pengawasan (PDP). (Roy Kusuma –  RSK)

About

You may also like...

Comments are closed.