Pendaftar Kepala SD Masih Sepi Peminat

Kudus, Radiosuarakudus.com- Pendaftaran calon kepala sekolah SD dan SMP dan pengawas sudah ditutup. Tapi, khusus SD hanya 40 orang saja yang mendaftar dari 76 kepala sekolah yang dibutuhkan. Sehingga ada kekurangan 36 kepala SD yang masih akan kosong.

Hal ini disampaikan kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Kudus Joko Susilo, Selasa 25 Pebruari 2020. Dikatakannya, hanya 40 pendaftar yang mengajukan menjadi calon kepala sekolah SD. Sedangkan, calon kepsek SMP yang dibutuhkan tiga kini sudah terisi pendaftar.

Dijelaskan oleh Joko,  syarat yang diajukan berdasarkan usia, sesuai aturan yang sudah ada. Yakni tidak lebih dari usia 56 tahun, sementara ini yang sudah ada dijalankan. Sebab, sudah dijadwalkan tes Maret. Karena bila mundur lagi, maka tesnya juga ikut mundur.

Joko menambahkan, calon kepsek bakal menjalani ujian kompetensi kerjasama dengan Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, kemudian mengikuti diklat selama tiga bulan di lembaga penjamin mutu pendidikan (LPMP), dan bila lolos bisa terbit sertifikat kepala sekolah.

Ditambahkan, tiap tahun ada yang pensiun, sehingga kebutuhan kepala sekolah SD terus bertambah. Menurutnya, sudah melakukan upaya maksimal, hanya peminatnya yang sedikit. Salah satu faktor selain usia, yakni tugas kepsek SD yang berat karena tidak memiliki staf tata usaha layaknya SMP. Bahkan masih ada tanggungjawab untuk mengajar.

Sementara, untuk pengawas SD sudah terpenuhi dari yang dibutuhkan berjumlah 18. Sedangkan pengawas SMP juga dibutuhkan empat tapi sudah terisi oleh pendaftar. Joko mengatakan, misalkan belum terpenuhi tahun ini, kemungkinan tahun depan dibuka kembali pendaftaran. Itu semua tergantung dengan dokumen pelaksanaan anggaran (DPA) dianggarkan atau tidak. (Roy Kusuma – RSK)

About

You may also like...

Comments are closed.