Penutupan Jalan Dikawasan Wisata Kuliner Fleksibel

Kuliner

Kudus, Radiosuarakudus.com – Penutupan Jalan Agil Kusumadya Kudus setiap sore hari hingga malam hari menyusul dibukanya sentra kuliner khas Kudus bersifat fleksibel. Jika kondisi di sentra kuliner agak sepi tentunya jalur yang panjangnya hanya sekitar 100-an meter bisa dibuka kembal.

Hal itu dikatakan Kepala seksi Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Dinas Perhubungan Kudus, Putut Sri Kuncoro, Jumat 5 September 2014. Rencana awal, penutupan jalur tersebut dimulai pukul 17.00 WIB hingga pukul 24.00 WIB.  Akan tetapi, lanjut dia, penutupannya berlangsung fleksibel ketika terlihat sepi pengunjung di sentra kuliner tentunya bisa dibuka kembali.

Tujuan penutupan sementara tersebut, untuk memberikan kenyamanan para pengunjung sentra kuliner maupun pedagangnya sendiri. Selain itu, hal itu juga bertujuan untuk menjaga kebersihan lingkungan setempat. Ia mengakui, ada keluhan soal kebijakan tersebut, dengan alasan tempat usaha yang lain sepi pengunjung.

Untuk sementara, kata dia, penutupan tersebut masih diberlakukan sambil menunggu hasil koordinasi dengan sejumlah pihak, termasuk dengan Dinas Perdagangan dan Pengelolaan Pasar Kabupaten Kudus.

Sementara itu, Pelaksana tugas Kepala Dinas Perdagangan Pasar dan Pengelolaan Pasar Kudus, Sudiharti mengungkapkan, kebijakan soal penutupan jalan Agil Kusumadya, khususnya yang ada di kompleks Matahari Plasa Kudus masih dalam tahap evaluasi.

Berdasarkan pantauan selama ini, jumlah pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan di sentra kuliner, beberapa kali terlihat pedagang yang berjualan kurang dari 16 pedagang. Jumlah pedagang yang dipersiapkan untuk menjajakan masakan khas Kudus sebanyak 16 pedagang karena mereka juga mendapatkan tempat jualan serta dua buah tenda serta kursi untuk pembeli.

Terkait dengan tempat parkir, terdapat beberapa pilihan seperti di lokasi parkir yang dikelola Kudus Ekstension Mall. Sementara tempat parkir bagi pengunjung Matahari Plasa maupun ruko yang ada di kawasan pusat perbelanjaan modern tersebut, disiapkan tempat di lantai dua Pasar Bitingan maupun lahan di belakang Matahari Plasa. Anggaran untuk pengadaan gerobak dan tenda bagi pedagang yang akan menempati sentra kuliner tersebut mencapai Rp. 670 juta.

You may also like...

Comments are closed.