Pasien ISPA, Demam, Diare Mendominasi Di Puskesmas Dan Klinik

Kudus, Radiosuarakudus.com- Pasca lebaran dibeberapa klinik, rumah sakit, dan dokter umum ada lonjakan pasien. Penyakit yang diderita rata-rata ISPA dan demam febris yakni bisa mengarah pada amandel dan radang tenggorokan.

Pasien kebanyakan anak-anak dan balita. Kemudian, penyakit selanjutnya yang diderita terserang diare. Menurut keterangan Manager Marketing RS Aisyiyah dokter Budi Istriawan, Selasa 11 Juni 2019, dibandingkan tahun sebelumnya, jumlah pasien rawat inap dan rawat jalan tidak terlalu banyak.

Kemungkinan kata dia, ini efek dari tata aturan dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan yang membatasi pemeriksaan langsung ke rumah sakit, tapi harus melalui faskes pertama lebih dulu.

Budi menerangkan, 2016 pasien membludak karena memperbolehkan periksaan lewat IGD segala jenis macam penyakit termasuk batu pilek. Sekarang harus melewati faskes pertama, kecuali gawat darurat diperbolehkan melalui IGD.

Ditambahkan, sehari sebelum lebaran hingga Senin kemarin, pasien rawat inap penyakit yang diderita paling banyak demam berdarah dengue (DBD). Diderita anak-anak, untuk jumlahnya usia kurang dari lima tahun sebanyak 16 pasien, sedangkan lebih lima tahun sebanyak 10 pasien sehingga total ada 26 pasien.

Kemudian, penyakit peringkat kedua yang diderita pasien anak-anak yakni diare berjumlah 17 pasien, dan demam febris berjumlah 16 pasien. Budi menceritakan tahun 2016 orang yang masuk IGD berjumlah 20 lebih dalam satu shif, hal ini belum ada aturan pembatasan seperti sekarang ini.

Sementara itu, penyakit Hipertensi dan Diabetes Militus (DM) yang mengarah ke gejala strok saat ini mulai ada penurunan trend. Budi menjelaskan, beberapa penyakit yang diderita pasca lebaran adalah dari faktor pola makan.

Terpisah, Kabid Pelayanan dan Sumber Daya Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Kudus Any Willianti, mengatakan, berdasarkan laporan 19 Puskesmas di Kudus, pasien yang datang berobat rata-rata terserang penyakit diare dan batuk. Dan tidak sampai ada lonjakan pasien, serta rata-rata adalah anak-anak. Untuk rawat inap kebanyakan sakit demam. Dan, diperkirakan pengaruh cuaca serta pola makan yang menyebabkan demam. (Roy Kusuma – RSK)

 

About

You may also like...

Comments are closed.