Penyaluran Bantuan Air Bersih Ke Wilayah Terdampak Kekeringan Sebanyak 140 Tangki

Kudus, Radiosuarakudus.com- Akibat musim kemarau yang ekstrim ini, di Kudus terjadi kekeringan dihampir seluruh wilayah. Bahkan banyak sumur warga yang kering khususnya diwilayah bagian pinggiran mulai Undaan hingga Kaliwungu. Menurut Kasi Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kudus, Witoyo, Jum’ at 20 September 2019, banyak desa yang meminta bantuan air bersih. Dan pihaknya dalam droping air bersih ini bekerjasama dengan PDAM dan PMI cabang Kudus. Sehingga droping tidak saling bertabrakan disatu wilayah.

Masih kata Witoyo, untuk wilayah kecamatan Undaan ada 6 desa yang meminta bantuan air bersih. Sedangkan diwilayah Kaliwungu juga ada permintaan dari desa Sidorekso, Kedungdowo dan juga Setrokalangan serta Desa Mijen. Sementara untuk wilayah Jekulo yang meminta bantuan droping air bersih dari desa Bulungcangkring dan Bulung Kulon. Sementara untuk wilayah kecamatan Mejobo, desa Kesambi juga minta bantuan droping air bersih.

Untuk droping air bersih ini kata dia, dilakukan secara bergilir ke desa – desa yang minta bantuan droping air bersih sebanyak 1 tangki yang berisi 5.000 liter. Pihaknya berupaya agar masyarakat tidak kesulitan air bersih, sehingga begitu ada permintaan langsung mengirimkan droping air bersih.

Dari data BPBD Kudus, mulai tanggal 28 Agutus hingga 19 September 2019 telah terkirim sebanyak 140 tangki atau 645.000 liter air bersih ke wilayah yang terdampak kekeringan. (Roy Kusuma – RSK)

About

You may also like...

Comments are closed.