Perkuliahan Daring UMK Sudah Siapkan e – Learning Secara Matang

Kudus, Radiosuarakudus.com- Di Masa pandemi, lembaga pendidikan menyelenggarakan pembelajaran dengan sistim jaringan, begitu juga dengan Universitas Muria Kudus (UMK ). Menghadapi kondisi tersebut, UMK telah menyiapkan konsep e-Learning dengan matang.  UMK telah memiliki sistim informasi e-Learning sejak 10 tahun lalu yang dinamai dengan aplikasi Sunan (Sinau Temenanan)

Sistem jaringan dan aplikasi Sunan telah digunakan oleh mahasiswa UMK dari tahun 2010 lalu. Sehingga di masa pandemi yang mengharuskan pembelajaran dalam jaringan (daring), UMK telah memiliki kesiapan yang matang.

Server aplikasi Sunan memiliki kapasitas dan bandwidth yang besar, sehingga mampu memfasilitasi kurang lebih 11 ribu mahasiswa aktif dalam perkuliahan. Setiap dosen secara sistemik juga telah memiliki schedule perkuliahan yang diatur oleh sistem Sunan.

Jikalau dahulu tatap muka memiliki porsi maksimal 75 persen, di masa pandemi telah dikurangi porsinya.  Pembelajaran melalui daring sekarang memiliki porsi sebanyak 70 persen sedangkan tatap muka dan tatap maya maksimal 30 persen.

Wakil ketua Tim Promosi UMK periode 2020-2021  Ir. Masruki Kabib MT, Senin 5 Oktober 2020 dalam jumpa pers menyampaikan, semua upaya harus dilakukan oleh UMK guna menjaga kualitas pembelajaran, khususnya di masa pandemi seperti sekarang ini.

Untuk membantu mahasiswa mengakses data perkuliahan, Lembaga Pendidikan UMK juga telah menyiapkan helpdesk guna memfasilitasi  kebutuhan mahasiswanya. Seluruh kebutuhan mahasiswa guna menunjang perkuliahan terdapat dalam helpdesk.

Selain e-Learning, UMK juga memiliki e-Library sejak 2012 lalu. Dan sudah terkoneksi dengan  e-Book dan e-Journal yang bisa diakses oleh mahasiwa tanpa bayar. Berbagai kemudahan dan fasilitas yang diberikan UMK terhadap mahasiswa, diharapkan bisa dimanfaatkan secara maksimal oleh mahasiswa UMK.

Terkait dengan penerimaan mahasiswa baru di UMK, selain kerja sama dengan media massa, UMK juga memanfaatkan media sosial di kalanagn UMK. Pihaknya kata dia, memiliki kisaran 80 platform digital baik berupa website maupun media sosial di lingkungan UMK. Diharapkan, informasi  yang ingin disampaikan dari UMK kepada mahasiswa bisa tersampaikan dengan baik.

Dari target yang di tetapkan sebanyak kurang lebih 3ribu calon mahasiswa, sampai ditutup pendaftaran tanggal 5 Oktober 2020 sudah ada 3185 yang telah melakukan pendaftaran ofline dan 3 ribu lebih mendaftar secara online .

Sementara itu Rektor UMK Kudus, DR. Suparnyo, SH.M.H mengatakan sejak semester genap 2019/2020 hingga semester gasal 2020/2021 para dosen di UMK menjalankan perkuliahan secara daring. Dengan banyaknya dosen – dosen muda di UMK, mereka mampu segera melakukan adaptasi tehnologi terkait pemberian materi kuliah melalui daring.

Dikatakannya, sudah sejak 10 tahun terakhir ini mahasiswa UMK menggunakan aplikasi Sunan, sehingga dalam perkuliahan secara daring mereka dapat memaksimalkan aplikasi ini. Termasuk pihak kampus juga sudah menambah kapasitas server baru. (Roy Kusuma – RSK)

About

You may also like...

Comments are closed.