Kudus, Radiosuarakudus.com- Pengurus daerah (PD) Aisyiyah Kabupaten Kudus, Minggu 11 Maret 2018 menggelar acara pemeriksaan reproduksi wanita dengan tes Inspeksi Visual Asam Asetat (IVA). Acara yang dilaksanakan di gedung panti asuhan Aisyiyah Prambatan tersebut, diikuti ratusan peserta ibu – ibu.
Menurut ketua PD Aisyiyah Kabupaten Kudus, Chosifah, kegiatan dengan tema “Gerakan IVA Sayang Ibu” ini adalah hasil kerjasama antara pimpinan pusat Aisyiyah dengan Lembaga Amil Zakat Infaq dan Sedekah Muhammadiyah (LAZISMU). Pimpinan Aisyiyah pusat menunjuk Aisyiyah Kudus dan memberikan bantuan sebesar Rp. 5 juta untuk mengadakan kegiatan tes IVA.
Dikatakan oleh Chosifah, kegiatan ini sebelumnya untuk dua ranting Aisyiyah diwilayah kecamatan Kaliwungu. Yakni ranting Desa Kedungdowo serta ranting Desa Setrokalangan. Namun karena pesertanya kurang memenuhi kuota, akhirnya diumumkan oleh ranting – ranting dari desa lainnya sampai memenuhi kuota. Dalam acara ini kata dia, pihaknya bekerjasama dengan RSU Aisyiyah Kudus. Ada 4 bidan yang melakukan pemeriksaan terhadap peserta tes IVA ini.
Ditegaskan oleh Chosifah, peserta tes IVA itu memang untuk umum dan bagi ibu – ibu yang ingin mengikuti tes deteksi dini terhadap penyakit kanker serviks. Bagi wanita yang sudah menikah memang seyogyanya dapat melakukan tes IVA dan juga pap smear. Karena bagaimanapun lanjut dia, wanita sangat rawan terhadap penyakit yang sangat mematikan itu
Noor Malia (40 tahun) warga Desa Megawon Kecamatan Jati mengaku, tahu adanya tes IVA gratis yang diselenggarakan oleh PD Aisyiyah Kudus ini dari WA temannya. Dia mengaku sudah mengikuti tes IVA ini sebanyak 2 kali dan pap smear 2 kali. Dia merasa sangat bersyukur karena dari hasil tes IVA yang baru saja diikutinya ini hasilnya negatif terhadap deteksi dini kanker serviks.
Sementara itu Eko Yulianah (38 tahun) warga Desa Jati Kulon Kecamatan Jati mengaku, baru kali pertama kali mengikuti tes IVA. Meski dia mengaku deg – degan, namun dia menyadari pentingya akan kesehatan reproduksi wanita dalam hal ini adalah organ rahim. Yuli panggilan akrabnya ini juga bertekad akan secara rutin melakukan tes IVA ataupun pap smear. Alasannya, dia tidak ingin terkena penyakit kanker serviks seperti yang diderita oleh artis Julia Peres yang akhirnya meninggal dunia. (Roy Kusuma – RSK)
