Siswa Tetap Diawasi Dalam Penggunaan Gawai Disekolah

Kudus, Radiosuarakudus.com- Saat ini gawai (gadget) menjadi sebuah kebutuhan untuk kegiatan sehari – hari khususnya dalam berkomunikasi. Namun bila dalam penggunaan gawai (gadget) tidak terbatas dan tidak terkontrol, maka dapat berakibat yang tidak baik bagi pemakaianya. Bahkan dibeberapa kasus, akibat sering main games banyak anak – anak yang mengalami gangguan kejiwaan bahkan terjadi kelainan saraf mata dan otak. Hal inilah yang harus menjadi perhatian serius orang tua dan guru disekolah.

Sunaryo yang juga adalah guru urusan Kesiswaan SMP 1 Jati, Jum’ at 8 Nopember 2019 mengaku pusing dengan penggunaan gawai atau gadget oleh para siswanya disekolah. Memang kata dia, ada aturan disekolahnya bahwa penggunaan gawai dilarang saat jam pembelajaran. Meski pihak Disdikpora dan pengawas dibeberapa kesempatan selalu mengatakan bahwa sekolah tidak boleh melarang siswa membawa HP disekolah.

Namun tegas Sunaryo, sekolah diharapkan ikut mengawasi anak – anak didiknya agar bijak dalam menggunakan HP. Karena penggunaan HP saat ini menjadi sebuah tuntutan dan ada beberapa anak yang justru malah pandai mengoperasikan HP tersebut. Bahkan buku – buku sekolah pun saat ini sudah di online kan.

Di SMP 1 Jati lanjut Sunaryo, anak – anak memang dalam materi pelajaran tertentu ada yang diperintahkan untuk browsing oleh gurunya. Namun setelah mapel selesai dan anak – anak masih menggunakan HP atau disaat pelajaran tanpa perintah guru, siswa menggunakan HP maka anak tersebut akan dikenai sanksi. Salah satu sanksinya adalah, HP disita dan orang tua siswa dipanggil ke sekolah.

Kedepan kata Sunaryo, sekolah akan membuat loker tempat penyimpanan gadget milik siswa yang akan ditempatkan dikelas masing – masing. Selama ini memang sudah ada loker namun ditempatkan didepan ruang guru. Sehingga dianggap kurang efektif. Dengan nanti dibuatkan loker ditiap kelas, maka yang mengurusi adalah pengurus kelas itu. Dan bila masih ada anak yang membandel tidak menempatkan gadget di loker kelas maka akan dikenai sanksi. (Roy Kusuma – RSK)

 

About

You may also like...

Comments are closed.