Kudus, Radiosuarakudus.com- Masyarakat yang menggunakan fasilitas di Bale Jagong kelurahan Wergu Wetan kecamatan Kota kini merasa terganggu. Pasalnya akses jalan sebelah barat videotron dan akses jalan sebelah selatan taman terdapat gundukan material tanah. Untuk sepeda motor masih bisa lewat, namun untuk mobil harus hati – hati.
Bahkan bila malam hari, bukan tidak mungkin pengendara motor menabrak gundukan material tanah itu. Dari pantauan reporter Radio Suara Kudus, Jum’ at pagi 1 Juni 2018, kondisi Bale Jagong nampak sepi. Hanya beberapa orang saja yang terlihat bersantai di taman itu.
Ari (24 tahun) warga Desa Bae Kecamatan Bae yang sengaja datang ke Bale Jagong bersama kekasihnya itu mengaku heran dengan adanya gundukan tanah di beberapa akses jalan itu. Menurut Ari, apa maksud gundukan tanah ditempatkan ditengah jalan. Awalnya kata dia, dirinya berpikir gundukan tanah itu untuk kegiatan proyek. Namun ketika dilihatnya, dilokasi sekitar tidak ada kegiatan pembangunan, dia baru mengaku heran.
Hal yang sama diungkapkan Noormalia (40 tahun) warga Desa Megawon Kecamatan Jati. Dia juga heran adanya gundukan tanah material ditempatkan ditengah jalan. Tercatat kata dia, ada tiga titik gundukan tanah ditengah jalan akses masuk ke taman Bale Jagong. Dia meminta kepada pihak terkait agar membersihkan gundukan tanah itu. Agar masyarakat merasa kembali nyaman ketika datang ke Bale Jagong.
Sementara itu, Kabid Olahraga pada Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Kudus, Harjuna Widodo ketika dikonfirmasi mengenai hal itu mengaku tidak tahu. Hanya saja kata dia, pihaknya sudah mendengar adanya gundukan tanah itu karena adanya masalah antara pihak penjual dan pembeli dan itu diluar wewenangnya.
Untuk itu kata dia, dirinya akan segera mengundang pihak yang berselisih itu agar bertemu dan menyelesaikan masalah itu. Karena dalam hal ini, pihaknya merasa dirugikan adanya gundukan tanah diakses jalan masuk ke Bale Jagong. (Roy Kusuma – RSK)
