UMK Berduka Salah Satu Wakil Rektor Wafat

Kudus, Radiosuarakudus.com- Mendung duka menyelimuti Universitas Muria Kudus (UMK), pasalnya Wakil Rektor IV UMK yakni DR. Subarkah meninggal dunia.  Kabar wafatnya Subarkah yang dikenal dengan keramahan dan senyumnya membuat banyak orang terkejut. Bahkan kabar duka itupun tersebar di sejumlah grup medsos.

Subarkah dikabarkan meninggal dunia pada Sabtu (5 Desember 2020) pukul 06.00 WIB di RS. Mardi Rahayu Kudus.  Pada postingan tersebut menjelaskan bahwa sosok Subarkah adalah orang yang baik. Postingan itu mengajak mendoakan almarhum Subarkah.

Dalam medsos tersebut juga dituliskan bahwa almarhum Subarkah selama ini juga menjadi Pengurus Syuriyah PCNU Kudus, Ketua BPPMNU Hasyim Asy’ari Kudus, Wakil Rektor UMK, aktifis LPBHNU sejak mudanya dan banyak berkiprah untuk umat, aktif di MUI, BWI, dan berbagai kegiatan sosial dan keagamaan.

Rektor Universitas Muria Kudus (UMK), Dr. Suparnyo mengatakan almarhum sudah sejak 20 hari izin karena sakit. Awalnya diagnosanya sakit tipus. Menurutnya, awalnya almarhum sempat dites swab hasilnya terkonfirmasi positif Covid-19. Namun hasil swab terakhir dinyatakan negatif Covid-19. Terkait jam pemakaman Suparnyo mengaku tidak tahu pastinya, hanya saja kemungkinan dimakamkan di pemakaman Kembar Mlati.

Sementara itu dr. Yuliana Wara selaku jubir Satgas Covid-19 RS. Mardi Rahayu mengatakan almarhum Subarkah pertama kali datang ke RS. Mardi Rahayu pada tanggal 19 November 2020 dengan keluhan sesak nafas. Kemudian tanggal 20 November 2020 dilakukan tes swab, almarhum positif Covid-19. Lalu tanggal 30 November 2020 almarhum dilakukan tes swab kedua, hasilnya negatif Covid-19.

Masih kata dr. Wara, pada tanggal 1 Desember 2020 almarhum sudah dipindah ke ruang ICU non Covid. Saat masuk ke RS. Mardi Rahayu kata dr. Wara, almarhum tidak memiliki penyakit penyerta. Hanya saja, dalam perjalanan waktu ketika dalam perawatan ada penyakit penyertanya, dia mengaku tidak tahu.

Ditegaskan oleh dr. Wara, ketika alamrhum meninggal dunia sudah bukan pasien Covid-19 dan artinya almarhum meninggal karena kemungkinan penyakit penyerta dan bukan karena Covid-19. Pemakaman almarhum Subarkah dilaksanakan pada pukul 17.00 sore dari rumah duka di Desa Pedawang kecamatan Bae  dimakam kembar Mlati. (Roy Kusuma – RSK)

About

You may also like...

Comments are closed.