Warga Tumpangkrasak Heboh, Sesosok Bayi Laki – Laki Ditemukan Diteras Rumah Warga

Kudus, Radiosuarakudus.com- Warga Desa Tumpangkrasak khususnya di Rt. 03 Rw. 6 kecamataan Jati, Rabu pagi 28 Agustus 2019 mendadak heboh.  Pasalnya, diteras rumah salah seorang warga setempat, ditemukan sesosok bayi laki – laki mungil. Bayi laki – laki itu ditemukan diteras rumah Surasno, ketika si empu rumah akan sholat subuh berjamaah. Pelaku ketika membuang bayinya, nampaknya sudah mempersiapkan dengan matang. Karena, bayi berbobot 3,4 kilogram itu dibuang dalam kondisi bersih, dilengkapi dengan susu formula dan pempers.

Kapolsek Jati, AKP Bambang Sutaryo mengatakan bayi tersebut ditemukan oleh keluarga Surasno sekitar pukul 04.30 WIB. Tatkala dia hendak pergi berjamaah salat subuh.

Pagi tadi kata AKP Bambang, Surasno mendengar suara tangisan bayi. Setelah dicari, ternyata suara itu berasal dari bayi yang tergeletak di teras rumahnya. Dari rekaman camera cctv yang terpasang di rumah Surasno, lanjut Bambang, terlihat seorang wanita yang belum diketahui identitasnya, meletakkan bayi tak berdosa itu di teras dekat pintu ruang tamu. Dan tak berselang lama, bayi tersebut ditemukan oleh Surasno.

Saat ditemukan bayi tersebut terbungkus handuk berwarna abu-abu bermotif bunga warna putih. Dan didekatnya ditemukan satu kardus susu formula kemasan 200gr, satu kemasan pempers berisi 24 pcs, kassa steril satu pak dan satu kemasan betadine 115 ml.

Usai ditemukan, bayi laki-laki itu dibawa ke Puskesmas Ngembal Kulon untuk dilakukan pengecekan kondisi kesehatan dan kemudian dibawa ke RSUD Kudus untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. AKP Bambang Sutaryo menambahkan, diduga bayi itu sengaja diletakkan di rumah Surasno untuk diadopsi dan dibesarkan oleh keluarga tersebut.

Dan kebetulan keluarga Surasno hingga kini belum diberikan keturunan. Sehingga dugaan pelaku sengaja membung bayinya di sana, agar anaknya diadopsi oleh keluarga Surasno. Terkait identitas pelaku pembuangan bayi laki-laki itu, Bambang menegaskan sampai saat  ini hal tersebut masih dalam proses penyelidikan oleh pihaknya.

Sementara, Kabid Pelayanan Kesehatan, Jukisno mengatakan saat ditemukan kondisi bayi dengan panjang 47 centimeter itu dalam keadaan bersih dan sehat. Pihaknya memperkirakan bayi tersebut berusia sekitar 3 hari. Hal tersebut didasarkan pada kondisi tali pusar bayi yang sudah mulai mengering. Meski begitu, dia menegaskan sampai saat ini bayi laki-laki itu tetap mendapatkan perawatan intensif di rumah sakitnya. (Roy Kusuma – RSK)

 

About

You may also like...

Comments are closed.